Abstract
Ondel-ondel, initially believed to have fearsome characteristics and magical ability to ward evil spirits off, is still performed in various areas in Jakarta on particular occasions. Ondel- ondel was originally an ancient artwork named barongan. This research aims to seek a theoretical explanation of the ondel-ondel phenomenon by examining the relationship between the media and local culture. Several defining features of postmodernism are incorporated to reframe ondel-ondel as a form of entertainment, along with the interplay between the tradition and technology-assisted media. This paper seeks to reveal the actual meaning of ondel-ondel for locals and non-locals during their encounters with ondel-ondel. The research found (1) that ondel-ondel is an attempt to reinvent the way people seek entertainment in the face of changes brought about by modernity and (2) that the presence of ondel-ondel communicated in the virtual space generates digital traces in the form of messages contributing to the creation and the re-creation of ondel- ondel itself.
Bahasa Abstract
Pada mulanya karakteristik seram dalam ondel-ondel yang dipercaya secara magis mengusir marabahaya dapat ditemukan di Jakarta pada waktu tertentu. Faktanya, menurut asal- usulnya, ondel-ondel merupakan hasil karya seni Betawi kuno bernama barongan. Penelitian ini bertujuan untuk mencari penjelasan teoretis dalam hubungan yang lebih jelas antara media dan budaya. Beberapa ciri utama postmodernisme digabungkan untuk membingkai ulang ondel-ondel sebagai sarana yang menghibur bersama pengaruh teknologi media. Artikel ini diharapkan dapat mengungkap makna ondel-ondel yang sesungguhnya untuk orang lokal ataupun nonlokal ketika menjumpai ondel-ondel. Kesimpulan artikel ini meliputi dua hal, yaitu (1) ondel-ondel merupakan upaya untuk menemukan kembali kesenangan sebagai sarana yang menghibur di tengah perubahan modern; dan (2) kehadiran ondel- ondel yang terkomunikasikan di ruang virtual menampilkan jejak digital berupa pesan- pesan yang berkontribusi dalam proses kreasi dan re-kreasi ondel-ondel.
Recommended Citation
Yuwastina, Desti, and Kyrychenko Volodymyr. 2021. Ondel-Ondel: Looking for a Theoretical Explanation. Paradigma: Jurnal Kajian Budaya 11, no. 2 (August). 10.17510/paradigma.v11i2.463.
Included in
Archaeological Anthropology Commons, Art and Design Commons, Fine Arts Commons, History Commons, Library and Information Science Commons, Linguistics Commons, Philosophy Commons