Abstract
The glance of perfume advertising found in the previous study has two main themes: visual and verbal strategies. Video advertisement of Guerlain brand perfume from France for his latest male series, L’Homme Idéal, displayed containing both themes referred to the domination of monochrome colors and the narration of the explanation of perfume itself uploaded through YouTube social media. This study examines metaphors and signs in an advertisement to see how far the advertisement affects people’s minds in playing with their imagination, using a qualitative method and literature studies as a data collection technique. The analysis uses Kövecses’s metaphorical theory, Peirce’s semiotics, and Baudrillard’s hyperreality and is supported seven informants’ input. It is found that seductive language in the form of metaphors succeeded in attracting male consumers. Various signs are also found to help the metaphor visualize the ideal image of masculinity through handsomeness, intelligence, and strength. Combining these two types of themes in the depiction of lifestyle and the explanation of the perfume smell in this video advertisement has a great potential to affect people in achieving hyperreality.
Bahasa Abstract
Pandangan iklan parfum yang ditemukan dalam penelitian terdahulu memiliki dua tema utama: strategi visual dan strategi verbal. Video iklan parfum Guerlain asal Prancis untuk seri laki-laki yang terakhir, L’Homme Idéal ditampilkan dengan memuat kedua tema dengan dominasi warna monokrom dan memuat narasi pengenalan parfum itu sendiri yang diunggah melalui media sosial YouTube. Secara kualitatif, dengan studi kepustakaan untuk pengumpulan data, penelitian ini mengkaji metafora dan tanda di dalam iklan untuk melihat seberapa jauh iklan memengaruhi pikiran masyarakat dalam memainkan imajinasinya. Analisis berlandaskan teori metafora Kövecses, semiotika Peirce, dan hiperrealitas Baudrillard diperkuat dengan masukan tujuh orang informan. Ditemukan bahwa bahasa rayuan dalam bentuk metafora berhasil menjaring konsumen laki-laki. Juga ditemukan bahwa tanda yang beragam membantu metafora dalam memvisualisasikan citra maskulinitas yang ideal melalui ketampanan, kecerdasan, dan kekuatan. Penggabungan kedua jenis tema dalam penggambaran gaya hidup dan penjelasan aroma parfum pada video iklan ini memiliki potensi besar untuk memengaruhi masyarakat dalam mencapai hiperrealitas.
Recommended Citation
Lahuda, Dea N, and Myrna L. Huntley. 2021. Unsur Hiperrealitas dalam Video Iklan Parfum Guerlain: L’homme Idéal. Paradigma: Jurnal Kajian Budaya 11, no. 1 (April). 10.17510/paradigma.v11i1.419.
Included in
Archaeological Anthropology Commons, Art and Design Commons, Fine Arts Commons, History Commons, Library and Information Science Commons, Linguistics Commons, Philosophy Commons