"Peran Sharia Venture Corporation" by Khotibul Umam and Berlian Widya Tama
  •  
  •  
 

DOI

10.21143/jhp.vol55.no.1.1727

Abstract

The limited number of Sharia-compliant venture capital companies results in restricted access for Micro, Small, and Medium Enterprises (Usaha Mikro, Keci, dan Menengahl/UMKM) to alternative funding sources. This limitation may also stem from a lack of literacy regarding Islamic economics and finance among venture capital business players and the broader business community. Therefore, it is necessary to examine the implementation of Sharia Principles within the framework of Venture Capital Corporations (VCC) and Venture Debt Corporations (VDC), as well as the expected role of VCC and VDC in the development of UMK in Indonesia. The findings indicate that both VCC and VDC have applied Sharia principles through agreements that align with their respective characteristics. In addition to providing capital, VCC and VDC are also expected to play a role in offering management support and strategic guidance to UMKM.

Bahasa Abstract

Minimnya Perusahaan Modal Ventura Syariah (PMVS) berdampak pada minimnya akses Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMK) terhadap sumber pendanaan alternatif boleh jadi diawali dari minimnya literasi mengenai ekonomi dan keuangan syariah oleh pelaku bisnis modal ventura dan masyarakat pelaku usaha, sehingga perlu dikaji implementasi Prinsip Syariah ke dalam skema Venture Capital Corporation (VCC) dan Venture Debt Corporation (VDC), serta peran yang diharapkan dalam pengembangan UMKM di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik VCC maupun VDC telah menerapkan prinsip-prinsip syariah melalui akad-akad yang sesuai dengan karakteristiknya masing-masing. Selain menyediakan modal, VCC dan VDC juga diharapkan dapat berperan dalam memberikan pendampingan manajemen serta dukungan strategis kepada UMKM.

References

Fathonih, Ah., Grisna Anggadwita, and Sadudin Ibraimi. “Sharia Venture Capital as Financing Alternative of Muslim Entrepreneurs: Opportunities, Challenges and Future Research Directions.” Journal of Enterprising Communities: People and Places in the Global Economy 13, no. 3 (July 8, 2019): 333–52. doi:10.1108/JEC-11-2018-0090.

Komarudin, Parman, Muhammad Sodiki, Muhammad Hendri Yanova, Hendra Hadi, and Mahmud Yusuf. “Profit Sharing Akad of Sharia Venture Capital Companies.” AL-MANHAJ: Jurnal Hukum Dan Pranata Sosial Islam 5, no. 1 (February 23, 2023): 255–76. doi:10.37680/almanhaj.v5i1.2357.

Maryani, Dian. “Peran Perusahaan Modal Ventura Syariah Dalam Mengembangkan UMKM (Studi Pada PT PNM Ventura Syariah).” Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah, 2015.

Otoritas Jasa Keuangan. “Roadmap Pengembangan Dan Penguatan Perusahaan Modal Ventura 2024-2028.” Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya, 2024.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 25 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Modal Ventura dan Perusahaan Modal Ventura Syariah (2023).

Rangkuty, Dewi Mahrani, and Alfian Zulmi. “Perbandingan Modal Ventura Konvensional Dan Syariah: Studi Literatur Model Pembiayaan Startup Dan UMKM Di Provinsi Sumatera Barat.” Jurnal Ekonomi, Keuangan, Investasi Dan Syariah (EKUITAS) 1, no. 2 (February 2020).

Simangunsong, B. Y. P. “Peluang Dan Tantangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM): Systematic Literature Review.” JURNAL EKONOMI PEMBANGUNAN 1, no. 1 (2023).

Sulistowati. “PROBLEMATIKA EKSISTENSI MODAL VENTURA SYARIAH DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Perusahaan Permodalan Nasional Madani Ventura Syariah Jakarta)” 19, no. 2 (2022).

Szalavetz, Andrea, and Nicolas Sauvage. “The Financialization of Corporate Venture Capital Investment? The Corporation as a Venture Capitalist.” Socio-Economic Review 22, no. 1 (April 10, 2024): 373–94. doi:10.1093/ser/mwad036.

Yunzi, Shi, and Dony Abdul Chalid. “The Potential of Bank Venture Debt Financing for SMEs/Startups in Indonesia:” Bandung, Indonesia, 2022. doi:10.2991/aebmr.k.220701.022.

Share

COinS