•  
  •  
 

DOI

10.21143/jhp.vol50.no3.2585

Abstract

The Village Credit Institution (LPD) owned by Desa Adat in Bali is oriented to strengthen the economy of indigenous peoples (krama adat) through lending (loans) and savings. The main source of capital for LPDs is the commitment and trust of all village manners which are submitted through the Adat Village Management Board (Prajuru) and the LPD Board. The strengthening of LPDs is in its management and accounting system and its supervision, because it is not uncommon for LPDs that are already large due to weak monitoring systems, poor management and accounting systems to misuse LPD funds utilization which causes LPD to no longer be operational or temporarily bankrupt like LPD in Adat Selulung Village, Kintamani Bangli. The bankruptcy of the LPD was also caused by the weakness of the Prajuru Adat in taking quick steps to replace corrupt officials on the one hand, while on the other hand it did not abolish its obligation to return funds that could not be accounted for through the imposition of civil sanctions or those known as pamidanda (sanction) in awig-awig.

References

Bank Pembangunan Daerah Bali. Peluang dan tantangan BPD Bali dalam membina dan mengembangkan usaha LPD di Propinsi Bali. Bali: s.n., 1997.

Budhiadnya, I Made. Et. Al. Kinerja Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Propinsi Daerah Tingkat I Bali, dalam Laporan penelitian Fakultas Ekonomi UNUD bekerjasama dengan Bappeda Tingkat I Bali, 1988.

Dijk, R. Van. Pengantar Hukum Adat Indonesia. Diterjemahkan oleh A. Soehardi. Cetakan ke-7. Jakarta: Sumur Bandung, 1971.

Friedman, Lawrence M. The Legal System: A Social Science Perspective. New York: Rusell Sage Foundation, 1972.

Mahadi. Uraian Singkat Hukum Adat Sejak RR Tahun 1854. Cetakan Ke Tiga. Bandung: Alumni, 2003.

Soemadiningrat, HR. Otje Salman. Rekonseptualisasi Hukum Adat Kontemporer. Cetakan ke-1. Bandung: Alumni, 2002.

Parimartha, I Gede. “Desa Adat dalam Perspektif Sejarah”, dalam Majalah Dinamika Kebudayaan. Denpasar: Lembaga Penelitian Universitas Udayana, 1998.

Soepomo, R. Bab-Bab tentang Hukum Adat. Cetakan Ketiga. Jakarta: Pradnya Paramita, 1979.

Suwitra, I Made. “Regulasi terhadap penguatan LPD Desa Adat di Bali dalam sebuah kesenjangan” dalam Makalah, disampaikan dalam Seminar Nasional Fakultas Hukum Universitas Warmadewa, di Denpasar, 18 Desember 2018.

Wignjodipuro, Sorojo. Pengantar dan Azas-azas Hukum Adat. Edisi III. Bandung: Alumni, 1979.

Suwitra, I Made. Prospek Sanksi Adat dalam Menanggulangi Kredit Macet LPD Suatu Pemikiran Dalam rangka Pembaharuan Hukum Pidana. Tesis Proram Studi Ilmu Hukum Program Pascasarjana Universitas Udayana.

Peraturan Perundangan Indoenesia. Undang-Undang Lembaga Keuangan Mikro, UU Nomor 1 Tahun 2013, LNRI Tahun 2013 Nomor 12, TLN Nomor 5394. Indonesia, Provinsi Bali.

Peraturan Daerah tentang Desa Adat di Bali. Awig-Awig Desa Adat Selulung Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli, Perda No. 4 Tahun 2019. Indonesia, Provinsi Bali.

Peraturan Daerah tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 8 Tahun 2002 tentang Lembaga Perkreditan Desa, Perda No. 3 Tahun 2017.

Internet Bali Tribun. 150 LPD di Bali Dinyatakan Bangkrut. . Diakses tanggal 25 Agustus 2019.

Prananda, Eka. Delapan LPD di Bangli Macet. https://www.balipost.com/news/2017/08/03/17031/Delapan-LPD-di-BangliMacet.html. Diakses tanggal 24 Agustus 2019

Share

COinS