Abstract
Indonesian agricultural has big potential to developed, but in fact most of our farmers are still many who are categorized as poor. Looking at Taiwan 's success in fostering innovation and empower agricultural resources , much can be learned in a production system . The policy implemented by the Ministry of agriculture and all stakeholders in Taiwan. For future prospects Indonesia, as applicable steps and future prospects, which should be applied in the rice production system in Indonesia such as maximizing the production of rice, with a maximum cost. Self-sufficiency for rice as staple food is main agenda for government , with expanding farmers rice fields in several potential areas and supported by the principle of conservation principles. Distribution of development agriculture particularly rice, should be offset consistent development of integrated technologies . Quantity must be short-term targets, with diversified land and production quality use unfettered access to farmers' access to protection in aspects of management, availability of equipment , andimpartial subsidies in accordance with applicable regulations . Policy implementation should be consistent with the applicable law and Indonesian agricultural development strategic plan together with all stakeholders.
Bahasa Abstract
Potensi pertanian Indonesia besar, namun pada kenyataannya sampai saat ini sebagian besar dari petani kita masih banyak yang termasuk golongan miskin. Melihat kesuksesan Taiwan dalam mengembangkan inovasi dan memberdayakan sumber-sumber pertaniannya, banyak yang dapat dipelajari dalam sistem produksinya. Terutama dalam implementasi kebijakan yang diterapkan oleh Kementerian pertanian terhadap seluruh stakeholders di Taiwan. Untuk prospek masa depan Indonesia, sebagai langkah aplikatif dan prospek masa depan, yang harus diaplikasikan dalam sistem produksi beras di Indonesia diantaranya memaksimalkan produksi beras, setidaknya untuk swasembada karenaberas merupakan makanan pokok untuk Indonesia, dengan menambah perluasan lahan sawah di beberapa daerah yang potensial dan didukung oleh asas asas konservasi. Pemerataan pembangunan sektor pertanian khususnya padi harus diimbangi dengan pengembangan teknologi terpadu yang konsisten. Kuantitas harus menjadi target jangka pendek,dengan diversifikasi lahan danpeningkatan kualitas produksi. Dibukanya akses akses perlindungan terhadap petani dalam aspek aspek manajemen, ketersediaan alat, dan subsidi yang berimbang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Penerapan kebijakan sektor pertanian harus konsisten, dengan adanya UU yang berlaku dan rencana strategis pengembangan pertanian Indonesia bersinergi dengan semua pemangku kebijakan.
Recommended Citation
Kesa, Deni Danial and Lee, Cheng-Wen
(2013)
"Kebijakan Sektor Pertanian sebagai Awal Kebangkitan Ekonomi(Studi Kasus Taiwan Dalam Mengelola Komoditas Padi),"
Jurnal Vokasi Indonesia: Vol. 1:
No.
1, Article 4.
DOI: 10.7454/jvi.v1i1.1042
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/jvi/vol1/iss1/4
Included in
Accounting Commons, Arts Management Commons, Business Administration, Management, and Operations Commons, Business Analytics Commons, Educational Administration and Supervision Commons, Insurance Commons, Tourism and Travel Commons