Abstract
Patient safety adalah salah satu komponen kritis dari mutu pelayanan kesehatan. Banyak kesalahan pelayanan dikaitkan dengan budaya patient safety. Catatan tentang kesalahan pelayanan di berbagai segara menunjukkan angka yang mengkhawatirkan, sementara di Indonesia belum ada catatan resmi. Demikian halnya dengan budaya patient safety dan kesalahan pelayanan di rumah sakit Kota Jambi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui budaya patient safety dan karakteristik kesalahan pelayanan di salah satu rumah sakit di Kota Jambi. Desain penelitian ialah cross sectional dan kualitatif. Populasi dan sampel adalah petugas yang melayani pasien secara langsung di ruang rawat inap rumah sakit yang diteliti (dokter, perawat, dokter gigi, dan bidan) dengan jumlah sampel 191 orang. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara tidak langsung dengan menyebarkan angket yang diadopsi dari kuesioner yang telah distandardisasi oleh Agency for Healthcare Research and Quality dengan penambahan untuk pertanyaan tentang kesalahan pelayanan secara kualitatif. Analisis data dilakukan secara univariat dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan budaya patient safety secara umum direspons positif hanya 14,7% responden pada tingkat unit dan 26,2% pada tingkat rumah sakit. Variasi kesalahan pelayanan menyangkut disiplin, komunikasi, dan kesalahan teknis yang disebabkan oleh faktor manusia dan kegagalan sistem. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah budaya patient safety di salah satu rumah sakit di kota Jambi kurang baik dan ditemukan berbagai kesalahan pelayanan. Saran kepada pihak manajemen untuk menetapkan kebijakan pelaksanaan standar keselamatan pasien sesegera mungkin.
Patient safety is one of critical component in healthcare quality. There are so many healthcare errors associated to patient safety culture. Healthcare errors in various countries have shown an alarming rate, but there is no formal record of event in Indonesia including in Jambi. One hundred and ninety one respondent, who served patients directly (phyisicians, nurses, dentists, and midwifes) participated in this survey. Data collected by self administered questionnaire. The standardized questionnaire Agency for Healthcare and Quality used in this survey combined with open ended questions about healthcare error characteristics. The result is 14,7% of respondent gave a positive response on patient safety culture in the unit level and 26,2% of respondents gave a positive response on hospital level. Variation of healthcare errors found include the discipline, communication, and technical errors caused by human factors and system failure. Suggestions for the management of the hospital to implement the patient safety standard as soon as possible.
References
- Interns Patient Safety Workshop. Definition of patient safety calling for help. 2006. [cited 2009 July]. Available from: http://www.angel. med.miami.edu.
- Institute of Medicine. Definition of patient safety calling for help. In Interns Patient Safety Workshop (2006). 2001 [cited 2009 July]. Available from: http://www.angel.med.miami.edu.
- Gustina Y. Analisis pelayanan informasi obat terhadap pasien di puskesmas Kota Jambi tahun 2008 [skripsi]. Jambi: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Harapan Ibu Jambi; 2008.
- Permanasari VY, Thabrani H, Darmawan ES. 2008. Patient safety culture and budget allocation for patient safety [cited Juli 2009]. Available from: congress@healtheconomics.org.
- ___________. Laporan tahunan rumah sakit “X” provinsi Jambi. Jambi; 2009.
- Sumarwoto. Rotasi dan mutasi pejabat sebagai sarana pembinaan dan pengambangan karir pegawai. Jakarta: Sekretariat Negara Republik Indonesia; 2006.
- International Labour Organization. Working time around the world: trends in working hours, laws, and policies in a global comparative perspective. 2005 [cited 2010 November 10]. Available from: http://www.portalhr.com.
- Landrigan CP, Rothschild JM, Cronin JW. Effect of reducing interns’ work hours on serious medical errors in intensive care units. N. Engl. J. Med. 351 (18): 1838–48. 2004 [cited 2009 July]. Available from: http://www.nejm.org/doi/full/10.1056/NEJMoa041406#figure=t4&t=a rticle.
- Barger LK, Ayas NT, Cade BE, Cronin JW, Rosner B, Speizer FE, Czeisler CA. Impact of extended-duration shifts on medical errors, adverse events, and attentional failures. PLoS Med. 3 (12): e487. 2006 [cited 2009 July]. Available from: http://www.ncbi.nlm.nih.gov/ pubmed/17194188 2009.
- Agency for Healthcare Research and Quality. Hospital survey on safety culture. U.S. Department of Health and Human Services. 540 Gaither Road Rockville, MD 20850. 2004 [cited 2009 July]. Available from: http://www.ahrq.gov.
- Kohn LT, Corrigan JM, Donaldson MS. To err is human: building a safer health system. Washington DC: Institute of Medicine National Academy Press; 2000.
- Robbins S. Perilaku organisasi Jilid 1: konsep, kontroversi, aplikasi. Hadyana P, penerjemah. Jakarta: Prenhallindo; 1996.
- Graham N, Maria W, Charles V. Exploring the causes of adverse events in NHS hospital practice. Journal of the Royal Society of Medicine 94 (7): 322–30. 2001 [cited 2009 July]. Available from: http://www.ncbi. nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1281594.
- Wu AW, Folkman S, McPhee SJ, Lo B. Do house officers learn from their mistakes? Qual Saf Health Care. 2003 Jun [cited 2009 July]; 12 (3): 221- 6. Available from: http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/ PMC1743709/?tool=pubmed.
- World Health Organization. 10 facts on patient safety. 2008 [cited 2009 July]. Available from: http://www.who.int/features/factfiles/ patient_safety/patient_safety_facts/en/index.html.
- Firmanda D. Penerapan pelaksanaan patient safety di rumah sakit. [cited 2009 July]. Available from: http://www.scribd.com/doc/ 15211420/Dody-Firmanda-2009-Penerapan-Pelaksanaan-PatientSafety-di-RS-Dinkes-Jawa-Timur.
- Abood S. Quality improvement initiative in nursing homes: the ana acts in an advisory role. Am J Nurs [serial on the Internet]. 2002 Jun [cited 2002 Aug 12]; 102 (6): [about 3 p.]. Available from: http://www. nursingworld.org/AJN/2002/june/Wawatch.htm.
Recommended Citation
Elrifda S .
Budaya Patient Safety dan Karakteristik Kesalahan Pelayanan: Implikasi Kebijakan di Salah Satu Rumah Sakit di Kota Jambi.
Kesmas.
2011;
6(2):
-
DOI: 10.21109/kesmas.v6i2.108
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/kesmas/vol6/iss2/3