•  
  •  
 

Abstract

Avian influenza adalah suatu kejadian luar biasa yang disebabkan oleh virus influenza subtipe H5N1, ditularkan oleh ternak liar atau domestik dan kemungkinan menyerang manusia. Tujuan penelitian ini untuk mengungkapkan peningkatan pengetahuan masyarakat , perubahan sikap dan partisipasi masyarakat dalam pencegahan dan penanganan influenza di Kabupaten Bontonompo, Gowa. Desain riset adalah desain kuantitatif kuasi eksperimen. Penelitian ini dilakukan pada 120 peternak unggas sebagai sampel yang dipilih dengan metode purposive sampling dan menggunakan metoda analisis uji statistic T-Test. Penelitian membuktikan bahwa sebelum intervensi model pendidikan komunikasi informasi dilakukan, pengetahuan, sikap dan praktik pencegahan dan pengendalian avian influenza terbatas. Setelah intervensi informasi, pendidikan dan komunikasi model pencegahan penyakit, ada perbaikan pengetahuan, sikap dan praktik peternak tentang pencegahan dan perawatan flu burung. Disarankan bahwa kelompok masyarakat tanggap terhadap pencegahan flu burung yang didukung oleh pihak terkait seperti dinas peternakan atau dinas kesehatan daerah melalui pembinaan dan pengawasan.

Avian influenza is an epidemic caused by type A influenza virus subtype H5N1,transmitted by wildfowl or domestic poultry and may attack human. The study,therefore,aims to reveal the increase of the peoples knowledge, the change in attitude,and the people participation in the prevention and care for avian influenza in bontonompo district of Gowa regency. The research design is quantitative with quasi experiment.The study employs 120 poultry farmers as samples selected by purposive sampling method and the analysis utilizes statistical T-Test. The study proves that before the intervention of educational information communication model is conducted,the peoples knowledge of,attitude towards,and practice of the prevention of and care for Avian influenza are limited.After the intervention of IEC (information,education and communication)model on the prevention of the disease, there is an improvement in the knowledge,attitude and practice of the farmers in dealing with the prevention of care for avian influenza. It is suggested that the established community group caring for the prevention of avian influenza should be supported by related parties like husbandry office or regional health office through guidance and supervision.

References

  1. Ditjen PPM & PL. Berita epidemiologi. Edisi Fabruari. Jakarta: Depkes RI; 2005.
  2. Ditjen PPM & PL. Berita epidemiologi. Edisi Mei. Jakarta: Depkes RI; 2005.
  3. Dinas Peternakan Propinsi Sulawesi Selatan. Profil perkembangan penyakit flu burung. Makassar: Dinas Peternakan Propinsi Sulawesi Selatan; 2007.
  4. Notoatmodjo S. Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2003.
  5. Ngatimin R. Ilmu perilaku kesehatan. Makassar: Yayasan PK3; 2005.
  6. Suprijanto. Pendidikan orang dewasa. Jakarta: Bumi Aksara; 2007.

Included in

Epidemiology Commons

Share

COinS