Bahasa Abstract
Pendahuluan. Pasien diabetes melitus tipe 2 (DMT2) pada umumnya memiliki satu atau lebih komplikasi kronik pada saat terdiagnosis. Deteksi dini dan pencegahan sangat penting untuk mengurangi angka mortalitas dan morbiditas terkait DMT2, terutama pada kelompok dengan risiko tinggi seperti anak penderita DMT2. Studi ini bertujuan untuk mencari faktor faktor yang berkaitan dengan status prediabetes pada anak dari penderita diabetes melitus tipe 2. Metode. Studi ini merupakan studi potong lintang yang melibatkan 54 anak dari penderita DMT2. Subjek dikumpulkan secara konsekutif. Status prediabetes ditentukan melalui HbA1C berstandar national glycohemoglobin standardization program (NGSP). Aktivitas fisik ditentukan melalui kuisioner global physical activity questionnaire (GPAQ) versi Bahasa Indonesia. Tekanan darah dan data antropometrik diukur secara langsung. Analisis bivariat dan multivariat dilakukan dengan IBM SPSS 23. Hasil. Dilakukan analisis terhadap 54 subjek. Mayoritas subjek adalah perempuan (79,6%) dan rerata umur adalah 38,8 tahun. Proporsi prediabetes mencapai 31,5%. Analisis multiavariat menunjukkan hubungan bermakna antara riwayat paternal DMT2 (adjusted OR 7,520, IK 95% = 1,071 52,784), lingkar pinggang berisiko (adjusted OR 5,482, IK 95% = 1,019 29,504) terhadap status prediabetes. Simpulan. Riwayat paternal DMT2 dan lingkar pinggang berkaitan dengan status prediabetes pada anak dari penderita DMT2.
Recommended Citation
Ekaputri, Maulidia; Citrawijaya, Henrico; Sudirman, Adrian Reynaldo; Jonathan, Kevin; Murti, Radityo Alu; Balqis, Ayu Putri; and Purnamasari, Dyah
(2019)
"The Role of Paternal History of Type 2 Diabetes Mellitus on Prediabetes Status among The Offspring of Type 2 Diabetes Mellitus Patients,"
Jurnal Penyakit Dalam Indonesia: Vol. 6:
Iss.
4, Article 4.
DOI: 10.7454/jpdi.v6i4.339
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/jpdi/vol6/iss4/4