Abstract
Penyakit batu empedu telah menjadi masalah kesehatan penting di banyak negara. Estimasi prevalensi penyakit batu saluran empedu yang menyertai penyakit batu empedu adalah sekitar 10-15% dan meningkat dengan usia lanjut. Sindrom Mirizzi adalah komplikasi dari penyakit batu empedu yang jarang terjadi. Karakteristik yang khas yaitu adanya impaksi batu empedu di duktus sistikus atau di leher kandung empedu sehingga menghasilkan obstruksi mekanik di duktus hepatikus dan menghasilkan striktur inflamasi di saluran empedu, sehingga menyebabkan ikterus obstruktif berkelanjutan. Kami laporkan sebuah kasus Sindrom Mirizzi pada laki-laki dewasa yang menyebabkan iketerus obstruktif dengan kolelitiasis.
Recommended Citation
Putra, Ario Perbowo; Christine, Griskalia; Amin, Zulkifli; and Fauzi, Achmad
(2015)
"Pendekatan Diagnosis dan Tatalaksana Sindrom Mirizzi,"
Jurnal Penyakit Dalam Indonesia: Vol. 2:
Iss.
3, Article 8.
DOI: 10.7454/jpdi.v2i3.83
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/jpdi/vol2/iss3/8