Abstract
Pendahuluan: Mortalitas pasien yang menjalani hemodialisis (HD) paling tinggi pada tiga bulan pertama. Data mengenai insidens dan prediktor mortalitas dini pada pasien HD sangat terbatas. Suatu model prediksi dapat menjadi alat bantu yang sederhana untuk mengetahui pasien yang berisiko tinggi sehingga pada akhirnya upaya pencegahan dapat dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui insidens dan prediktor mortalitas 3 bulan pada pasien hemodialisis baru dan membuat suatu model prediksi.
Metode: Penelitian dengan disain kohort retrospektif terhadap 246 pasien PGTA yang baru menjalani HD di Unit HD RSCM antara Januari 2011-Januari 2012. Dilakukan analisis chi-square untuk mendapatkan nilai OR (Odds Ratio) terhadap variabel usia, pembiayaan, jenis HD, akses pembuluh darah, anemia, hipoalbuminemia, kelainan EKG, kardiomegali, komorbid, waktu rujukan ke nefrologis, dan kepatuhan. Prediktor yang bermakna kemudian dimasukkan pada model regresi logistik untuk mendapatkan sistem skor.
Hasil: Sebanyak 78 (31,7%) dari 246 pasien meninggal dalam 3 bulan pertama. Terdapat 5 variabel yang berhubungan dengan terjadinya mortalitas 3 bulan yaitu usia > 60 tahun, hemoglobin/dl, albumin serum
Simpulan: Insidens mortalitas 3 bulan pada pasien HD baru sebesar 31,7%. Usia > 60 tahun, hemoglobin/dl, albumin serum
Recommended Citation
Umami, Vidhia; Lydia, Aida; Nainggolan, Ginova; and Setiati, Siti
(2015)
"Pengembangan Model Prediksi Mortalitas 3 Bulan Pertama pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisis,"
Jurnal Penyakit Dalam Indonesia: Vol. 2:
Iss.
3, Article 7.
DOI: 10.7454/jpdi.v2i3.82
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/jpdi/vol2/iss3/7