Abstract
Even after nasopharyngeal Polymerase Chain Reaction (PCR) swab investigation revealed no COVID-19 infection, some individuals continue to have long COVID symptoms. According to a research published in 2022, 4.5 – 36.6% of patients had symptoms following a COVID-19 infection more than three months. Long COVID symptoms may impact multiple organ systems, including the cardiovascular system. Chest pain, palpitations, arrhythmia, postural orthostatic tachycardia syndrome, and other symptoms are possible appeared in long COVID. D-Dimer, echocardiography, CT scan, cMRI and other supportive test showed meaningful results. Pharmacological treatment can be given based on the concurrent diagnosis found in patients with long COVID. While non-pharmacological treatment can be given in the form of pulmonary rehabilitation, breathing exercises, acupuncture, and COVID-19 vaccination. The state and quality of life of individuals experiencing cardiovascular symptoms following a long COVID infection may deteriorate due to delayed treatment and inadequate early detection.
Bahasa Abstract
Sebagian pasien COVID-19 yang telah dinyatakan negatif dengan pemeriksaan swab Polymerase Chain Reaction (PCR) nasofaring mengalami gejala long COVID. Sebuah studi pada tahun 2022 menyebutkan terdapat 4,5-36,6% pasien mengalami gejala pasca infeksi COVID-19 yang berlangsung lebih dari 3 bulan. Gejala long COVID dapat menyerang berbagai sistem organ tubuh yang di antaranya adalah organ kardiovaskular. Gejala yang dapat muncul berupa nyeri dada, aritmia, palpitasi, postural orthostatic tachycardia syndrome, dan lain-lain. Selain itu, D-dimer, ekokardiografi, CT scan, cMRI, dan pemeriksaan penunjang lainnya menunjukkan kelainan yang bermakna. Tata laksana farmakologi dapat diberikan berdasarkan diagnosis penyerta yang ditemukan pada penderita long COVID. Sedangkan tata laksana non-Farmakologis dapat berupa rehabilitasi paru, latihan pernapasan, akupuntur, dan vaksinasi COVID-19. Kurangnya kewaspadaan serta penanganan yang terlambat dapat memperburuk kondisi dan kualitas hidup pasien gejala kardiovaskular pasca infeksi COVID.
Kata Kunci: COVID-19, long COVID, sistem kardiovaskular, tata laksana
Recommended Citation
Muhadi, Muhadi and Laksmana, Ivan Mardhi
(2024)
"Long COVID dan Sistem Kardiovaskular,"
Jurnal Penyakit Dalam Indonesia: Vol. 11:
Iss.
4, Article 9.
DOI: 10.7454/jpdi.v11i4.1494
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/jpdi/vol11/iss4/9