•  
  •  
 

JURNAL KOMUNIKASI INDONESIA

Abstract

Layanan publik telah mengalami transformasi digital. Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta telah menyediakan perpustakaan digital iJakarta sebagai cara untuk mengembangkan rencana Kota Jakarta Pintar. Dengan mengembangkan model konseptual yang terkait dengan minat orang untuk menggunakan aplikasi perpustakaan digital, penelitian ini menggunakan kerangka teori Technology Acceptance Model (TAM). Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Memberikan penjelasan tentang pengaruh persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi kegunaan pada minat menggunakan iJakarta, dan (2) Menggambarkan faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan keempat konsep, yaitu pengalaman, domain pengetahuan, aksesibilitas, dan relevansi. Data dikumpulkan dalam survei pada 130 pengguna iJakarta menggunakan sampel acak sederhana. Menggunakan analisis jalur, hasil penelitian mmeperlihatkan dukungan pada teori TAM dalam memahami minat orang untuk menggunakan aplikasi iJakarta. Studi ini menemukan bahwa faktor yang mempengaruhi minat pengguna untuk menggunakan iJakarta paling banyak adalah manfaat yang dirasakan, meskipun ada pengaruh signifikan dari persepsi kemudahan penggunaan. Kegunaan yang dirasakan dipengaruhi oleh aksesibilitas, relevansi, dan persepsi kemudahan penggunaan dengan variabel relevansi yang paling berpengaruh. Pada saat yang sama, faktor signifikan yang mempengaruhi persepsi kemudahan penggunaan adalah pengetahuan domain dan aksesibilitas dengan variabel pengetahuan domain yang paling berpengaruh.

Public service has undergone digital transformation. The government of Special Region of Jakarta has provided iJakarta digital library as a way to develop the government’s Jakarta Smart City plan. By developing a conceptual model associated with people’s intention to use the digital library application, this research uses Technology Acceptance model (TAm) as its theoretical framework. The objectives of this research are (1) to provide explanation of the influence of perceived ease of use and perceived usefulness on intention to use, and (2) to describe the factors which influence the relations of the four concepts, namely computer experience, domain knowledge, accessibility, and relevance. data was gathered in a survey on 130 users of iJakarta using simple random sample. Using path analysis method, the outcome of the research strongly supports the theory of TAM in understanding people’s intention to use iJakarta application. This study finds that the factor that influences users’ intention to use the most is perceived usefulness, despite the significant influence of perceived ease of use. Perceived usefulness is affected by accessibility, relevance, and perceived ease of use with relevance variable having the most influence. At the same time, the significant factors affecting perceived ease of use are domain knowledge and accessibility with domain knowledge variable having the most influence.

References

Adams, D. A., Nelson, R. R., & Todd, P. A. (1992). Perceived Usefulness, Ease of Use, and Usage of Information Technology: A Replication. MIS Quarterly, 16(2), 227-247.

Ahmad, S. Z., & Khalid, K. (2017). The Adoption of M-Government Services from the User’s Perspectives: Empirical Evidence from the United Arab Emirates. International Journal of Information Management, 37(5), 367–379.

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. (2017). Infografis Penetrasi dan Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2017. Jakarta: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia.

Davis, F. D., Bagozzi, R. P., & Warshaw, P. R. (1989). User Acceptance of Computer Technology: A Comparison of Two Theoretical Models. Management Science, 35(8), 982-1003.

Flew, T. (2014). New Media: An Introduction. Forth Edition. Sidney: Oxford University Press.

Gluck, M. (1996). Exploring the Relationship between User Satisfaction and Relevance in Information Systems. Information Processing & Management, 32(1), 89-104.

Hair, J. F., Black, W. C., Babin, B. J., Anderson, R. E., & Tatham, R. L. (2014). Multivariate Data Analysis (Vol. 6). Upper Saddle River, NJ: Pearson Prentice Hall.

Hasan, A. M. (2017). Potret Anak Indonesia: Lemah Nalar Karena Kurang Membaca. Retrieved from ttps://tirto.id/potret-anak-indonesia-lemah-nalar-karena-kurang-membaca-ckZ6

Hong, W., Thong, J. Y. L., Wong, W.-M., & Tam, K.-Y. (2002). Determinants of User Acceptance of Digital Libraries: An Empirical Examination of Individual Differences and System Characteristics. Journal of Management Information Systems, 18(3), 97-124.

Kerlinger, F. N. (2006). Asas-asas Penelitian Behavioral. Third Edition. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Kling, R., & Elliott, M. (1994). Digital Library Design for Organizational Usability. SIGOIS Bull., 15(2), 59–70.

Park, N., Roman, R., Lee, S., & Chung, J. E. (2009). User Acceptance of a Digital Library System in Developing Countries: An application of the Technology Acceptance Model. International Journal of Information Management, 29(3), 196-209.

Taherdoost, H. (2018). Development of an Adoption Model to Assess User Acceptance of E-service Technology: E-Service Technology Acceptance Model. Behaviour & Information Technology, 37(2), 173-197.

Thong, J. Y. L., Hong, W., & Tam, K.-Y. (2002). Understanding User Acceptance of Digital Libraries: What are the Roles of Interface Characteristics, Organizational Context, and Individual Differences? International Journal of Human-Computer Studies, 57(3), 215-242.

Yoon, H.-Y. (2016). User Acceptance of Mobile

Share

COinS