JURNAL KOMUNIKASI INDONESIA
Abstract
Penelitian ini berusaha menjelaskan terjadinya komodifikasi pekerja media (wartawan) dalam industri media massa di era konvergensi dengan studi kasus Tempo. Peneliti mengembangkan kerangka pemikiran dari teori ekonomi politik komunikasi, yang pintu masuk pertamanya adalah komodifikasi. Penelitian ini menggunakan paradigma kritis dengan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus. Penelitian ini mengungkapkan bahwa pertumbuhan Tempo dari sebuah majalah menjadi konglomerasi merupakan akumulasi kapital sesuai dengan tujuan kapitalis. Tempo terus mengembangkan bisnis dan inovasi untuk beradaptasi dengan perkembangan industri media serta teknologi media baru, termasuk dengan penerapan konvergensi media dan konvergensi redaksi. Dalam pelipatgandaan kapital dan pelaksanakan konvergensi redaksi itu terjadi komodifikasi pekerja (wartawan) lewat penambahan jam kerja, upah rendah, kejar target, tugas ganda, kewajiban permasaran dan adaptasi. Bentuk komodifikasi yang terjadi adalah eksploitasi tubuh, eksploitasi ekonomi, eksploitasi waktu luang, dan eksploitasi kemampuan. Wartawan menerima eksploitasi itu sebagai kewajaran bagi profesinya karena adanya proses mistifikasi, alienasi, naturalisasi, dan reifikasi.
This study seeks to explain commodification of media workers (journalists) in media industry in the convergence era. The researcher develops a framework from political economic of communication theory, the first entrance of which is commodification. This research uses a critical paradigm with qualitative approach and case study method. This study reveals that the development of Tempo from a magazine into a conglomeration is an accumulation of capital in line with capitalist objectives. Tempo continues to develop business and innovation to adapt to the development of media industry and new media technology, including the application of media convergence and editorial convergence. In the multiplication of capital and the execution of editorial convergence, commodification of workers (journalists) occurs through extra work hours, low wages, target orientation, multiple tasks, marketing obligation and adaptation. The forms of commodification include exploitation of the bodies, economic exploitation, leisure exploitation, and exploitation of ability. Journalists accept the exploitation as a fair demand of the profession because of the process of mystification, alienation, naturalization, and reification.
References
Budiardjo, Miriam. (2008). Dasar-dasar Ilmu Politik. Edisi Revisi. Jakarta: Gramedia.
Denzin, Norman K. & Lincoln, Yvonna S. (2011). Qualitative Research. California:
SAGE Publications Ltd.
Flew, Terry. (2004). New Media, An Introduction. Oxford: Oxford University Press.
Grant, August E & Wilkinson, Jeffrey S. (2009). Understanding Media Convergent. New York: Oxford University Press.
Hadad, Thoriq. (2011). Newsroom di Era Digital. Makalah seminar yang diadakan Serikat Penerbit Pers di Jakarta.
Haryatmoko. (2007). Etika Komunikasi. Yogyakarta: Kanisius
Holt, Jennifer & Perren, Alisa. (2009). Media Industries: History, Theory, and Method. West- Sussex, UK: Wiley-Blackwell
Jenkins, Henry. (2006). Convergence Culture. New York, London: New York University Press.
Kovach, Bill & Rosenstiel, Tom. (2012). Blur: Bagaimana Mengetahui Kebenaran di Era Banjir Informasi. Jakarta: Dewan Pers.
Littlejohn, Stephen W. & Foss, Karen A. (2009). Encyclopedia of Communication
Theory. California, London, New Delhi, Singapore: SAGE Publication Inc.
McChesney, Robert W. (1998). The Political Economy of Gobal Communication.
Dalam McChesney, Robert W., Wood, Ellen Meiksins., Foster, John Bellamy (Ed). Capitalism and the Information Age, the Political Economy of the Global Communication Revolution. (pp. 1-26). New York: Monthly Review Press.
Moleong. (2012). Metode Penelitian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Mosco, Vincent. (2009). The Political Economy of Communication, 2nd edition.
London: Sage Publication Ltd.
Pavlik, John P. (1998). New Media Technology: Cultural and Commercial
Perspectives. Needham Heights, MA: Allyn & Bacon.
Poespowardojo, Soerjanto & Seran, Alexander. (2016). Diskursus Teori-Teori Kritis. Kritik atas Kapitalisme Klasik, Modern, dan Kontemporer. Jakarta : Penerbit Buku Kompas.
Sennett, Richard. (2006). The Culture of the New Capitalism. New Haven: Yale
University Press.
Setyarso, Budi & Hidayat, Bagja. (2011). Cerita di Balik Dapur Tempo. Jakarta:
Kepustakaan Populer Gramedia dan Majalah Tempo
Sindhunata. (1983). Dilema Usaha Manusia Rasional. Jakarta: Pusat Pengembangan
Etika Atmajaya dan PT Gramedia
Sunarto. (2011). Paradigma dan Metode Penelitian Komunikasi di Indonesia. Dalam Ishak, Aswad; et al. Ed. Mix Methodology dalam Penelitian Komunikasi. Jakarta: Aspikom (Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi), Buku Litera Yogyakarta, dan Perhumas BPC Yogyakarta.
Taufiqurohman, M. (2005). Rancangan Strategi Manajemen Perubahan Proses Bisnis PT Tempo Inti Media (2014-2018). Jakarta: Sekolah Tinggi Manajemen PPM.
Yin, Robert K. Case Study Research, Design and Methods. Second Edition. Thousand
Oaks: Sage Publication Inc.
Berita
Survei AJI: Banyak Perusahaan Media Belum Menggaji Wartawan dengan Layak (http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/05/02/054600626/Survei.AJI. Banyak.Perusahaan.Media.Belum.Menggaji.Wartawan.dengan.Layak)
Mayoritas Perusahaan Media Gaji Wartawan Rp3 Juta per Bulan
(http://www.suara.com/news/2014/04/30/174307/mayoritas-perusahaan-media-gaji-wartawan-rp3-juta-per-bulan)
DKI Jakarta Tetapkan UMP 2017 Sebesar Rp 3,35 Juta
http://bisnis.liputan6.com/read/2637688/dki-jakarta-tetapkan-ump-2017-sebesar-rp-335-juta
APJII: Penetrasi Internet Capai 51,8% (132,7 Juta jiwa)
(https://komite.id/2016/10/25/apjii-penetrasi-internet-capai-518-1327-juta)
Lain-lain
Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor Kep-234/Men/2003
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor Per-15/Men/VII/2005
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor Per-11/Men/VII/2010
Laporan Tahunan PT Tempo Inti Media Tbk 2012
Laporan Tahunan PT Tempo Inti Media Tbk 2015
Media Scene 2014-2015
Recommended Citation
Pratopo, Wahyudi Marhaen
(2017)
"Komodifikasi Wartawan di Era Konvergensi: Studi Kasus Tempo,"
JURNAL KOMUNIKASI INDONESIA: Vol. 6:
No.
2, Article 5.
DOI: 10.7454/jki.v6i2.8715
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/jkmi/vol6/iss2/5
Included in
Gender, Race, Sexuality, and Ethnicity in Communication Commons, International and Intercultural Communication Commons, Social Influence and Political Communication Commons