Abstract
Prematuritas merupakan salah satu penyebab terbesar morbiditas dan mortalitas bayi termasuk kematian neonatal. Penelitian ini bertujuan mengetahui besar Odds Ratio hubungan prematuritas dengan kematian neonatal di Indonesia setelah seluruh variabel confounding (umur ibu, urutan kelahiran, jarak kelahiran, komplikasi kehamilan, komplikasi persalinan, tingkat pendidikan ibu, pekerjaan ibu, status ekonomi ibu, frekuensi ANC, komponen ANC 5T plus, penolong persalinan, tempat persalinan, jenis persalinan, dan wilayah tempat tinggal ibu) dikendalikan dan mengetahui besar Population Attributtable Risk prematuritas terhadap kematian neonatal di Indonesia tahun 2010. Desain studi penelitian ini adalah kasus kontrol dengan analisis multivariat regresi logistik ganda menggunakan data sekunder Riskesdas 2010. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 120 kasus dan 480 kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa besar hubungan prematuritas dengan kematian neonatal setelah dikendalikan variabel confounding (komplikasi kehamilan, komplikasi persalinan, frekuensi ANC) yaitu Odds Ratio sebesar 9,31 (95% CI : 4,63-18,70) dan Population Attributable Risk sebesar 19,96%. Untuk menurunkan kematian neonatal, diharapkan pemerintah dan masyarakat dapat berperan aktif dalam penurunan dan penanggulangan prematuritas dengan peningkatan pelayanan antenatal. Kata kunci : prematuritas, kematian neona
References
- Budiarto E dan Dewi A. Pengantar Epidemiologi Edisi Dua. Jakarta : EGC; 2001.
- World Health Organization. Maternal Child Adolescent Health Profile; 2013 (Cited March 1 2014) Available from : http://www.who.int/maternal_child_adolescent/ epidemiology/en/
- BKKBN, BPS, Depkes RI dan Macro Data. Survei Demografi Kesehatan 1997; 1998.
- BKKBN, BPS, Depkes RI dan Macro Data.. Survei Demografi Kesehatan 2002-2003; 2004.
- BKKBN, BPS, Depkes RI dan Macro Data.. Survei Demografi Kesehatan 2007; 2008.
- BKKBN, BPS, Depkes RI dan Macro Data.. Survei Demografi Kesehatan 2012; 2013.
- Suparmi TT. Determinan Kematian Neonatal di Indonesia tahun 2010. Jurnal Kesehatan Reproduksi, Desember 2011, 2 (1): 8-14.
- World Health Organization. Global Death Child Causes; 2014. (Cited March 1 2014). Available from : http:// apps.who.int/gho/data/view.main.gbdc-IDN?lang=en
- Kurniasih S. Persalinan Prematur; 2009. (Cited February 20 2014). Available from : www.himapid.com/2009/10/ persalinan-prematur.html
- Lemeshow S, et al. Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan. Yogyakarta : Gajah Mada University Press; 1997.
- Lubis, Agustina, dkk. Distribusi Kematian Perinatal pada Kasus Persalinan di Rumah dan di Fasilitas Kesehatan. Jurnal Epidemiologi Indonesia 1998. 2(1); 1998.
- Bracken MB. Perinatal Epidemiology. USA : Oxford University Press Inc; 1984.
- World Health Organization. Neonatal and Perinatal Mortality : Country, Regional, and Global Estimates. Geneva : Department of Making Pregnancy Safer (MPS); 2006.
- World Health Organization. Kangaroo Mother Care : A Practical Guide. Geneva : Department of Reproductive Health and Research; 2003. (Cited June 27 2014). Available from : http://whqlibdoc.who.int/publications/2003/ 9241590351.pdf
- Skolnik R. Global Health 101 Second Edition. Washington DC : Jones and Bartlett Learning; 2012.
- Sukamti S. Pengaruh Pelayanan Kesehatan Terhadap Kematian Neonatal Anak Terakhir Di Indonesia (Analisis Data Riskesdas 2010). Tesis tidak diterbitkan. Depok : FKM UI; 2011.
- Kementerian Kesehatan RI. Perawatan Kehamilan (ANC); 2009. (Cited February 20 2014). Available from : http:// www.depkes.go.id
Recommended Citation
Sari, Tyagita Widya and Syarif, Syahrizal
(2016)
"Hubungan Prematuritas dengan Kematian Neonatal di Indonesia Tahun 2010 (Analisis Data Riskesdas 2010),"
Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia: Vol. 1:
Iss.
1, Article 2.
DOI: 10.7454/epidkes.v1i1.1311
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/epidkes/vol1/iss1/2