Abstract
Selama satu dekade ke belakang, terdapat dua sorotan isu strategis yang menghinggapi kemaritiman Indonesia: transformasi doktrin maritim dan kebimbangan perilaku strategisnya dalam tata kelola Laut Cina Selatan (LCS). Pada isu pertama, Indonesia tengah berada dalam proses perubahan doktrin strategis dari Wawasan Nusantara (Wasantara) menuju Poros Maritim Dunia (PMD). Sementara pada isu kedua, dinamika doktrin strategis tersebut diikuti oleh ambivalensi perilaku Indonesia dalam penanganan ancaman di LCS. Penelitian ini mencoba untuk menyelidiki keterhubungan antara dua isu tersebut menggunakan kerangka konseptual yang sebelumnya dikembangkan oleh Libel (2018) serta Feng & He (2021). Alhasil, didapat temuan bahwa proses transformasi doktrin maritim Indonesia mengalami permasalahan dikarenakan kuatnya persistensi doktrin lama Wawasan Nusantara. Kegagalan transformasi tersebut kemudian ditemukan kaitannya dengan ambivalensi perilaku Indonesia di LCS. Dengan ketiadaan doktrin dominan yang jelas, perilaku Indonesia dipetakan berdasarkan karakterisasi dari masing-masing doktrin dalam mempersepsikan ancaman. Apabila prioritas isu berputar pada penanganan ancaman non-negara seperti penangkapan ilegal dan penyelundupan, maka PMD dinilai lebih kompatibel untuk diejawantahkan. Sebaliknya, ketika situasi di LCS melibatkan posibilitas friksi dan konflik state-to-state, maka Wasantara yang mengedepankan stabilitas melalui diplomasi maritim kemudian lebih cocok untuk dijadikan pilihan. Dinamika tersebut pada akhirnya dimaknai sebagai pekerjaan rumah bagi Indonesia untuk menerapkan perilaku strategi yang tegas kedepannya dan memilih prioritas cita-cita: melanjutkan pertarungan menjadi Poros Maritim Dunia atau mengedepankan stabilitas dalam pencegahan konflik perbatasan.
Recommended Citation
Hadiyan, Muhammad Raka
(2024)
"Di Antara Dua Cita-Cita: Dinamika Doktrin Strategis dan Implikasinya terhadap Kebimbangan Perilaku Indonesia di Laut Cina Selatan 2014-2023,"
Indonesia Foreign Policy Review: Vol. 11:
Iss.
1, Article 7.
DOI: 10.5281/zenodo.14562294
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/ifpr/vol11/iss1/7