•  
  •  
 

Abstract

This research consists of formulation, characterization and physical stability of the microemulsion of water-in-oil type. On the microemulsion, VCO, palm oil, olive oil and soybean oil were used as oil phase, aqua demineralisata used as the aqueous phase, a combination of Span® 80 and Tween® 80 as a surfactant and propanol as cosurfactant. Each formula was three times replication done and determined the physical characteristics including organoleptic observations, measurements of density, droplet, viscosity, flow properties, and pH. Determination of physical characteristics was done at the beginning of the microemulsion formed and after 5 weeks storage at room temperature. The physical stability test including the centrifugation test at 10,000 rpm for 30 minutes, the freeze-thaw test for 6 cycles, and heating stability with the oven temperature of 60ºC, 70ºC, 80ºC, 90ºC and 100ºC for 5 hours were done. The data obtained were analyzed using t-Test and one-way ANOVA. Based on the characteristic and physical stability tests, it was showed that microemulsion with VCO, palm oil and soybean oil had better physical characteristics and stability compared to the microemulsion with olive oil.

Bahasa Abstract

Pada penelitian ini dilakukan formulasi, karakterisasi dan stabilitas fisik sediaan mikroemulsi tipe air dalam minyak. Minyak yang digunakan sebagai fase minyak dalam pembuatan mikroemulsi adalah VCO, minyak kelapa sawit , minyak zaitun dan minyak kedelai , fase air aquademineralisata, Span® 80 dan Tween® 80 sebagai surfaktan dan propanol sebagai kosurfaktan. Setiap formula dilakukan 3 replikasi dan ditentukan karakteristik fisik yang meliputi pengamatan organoleptis, pengukuran berat jenis, pengukuran droplet, pengukuran viskositas dan sifat alir, dan pengukuran pH. Penentuan karakteristik fisik dilakukan pada saat awal terbentuk mikroemulsi dan setelah penyimpanan selama 5 minggu dalam suhu kamar. Selain itu, juga dilakukan uji stabilitas fisik yang meliputi uji sentrifugasi dengan kecepatan 10.000 rpm selama 30 menit, uji freeze-thaw selama 6 siklus, dan uji heating stability dengan oven suhu 60ºC, 70ºC, 80ºC, 90ºC, dan 100ºC selama 5 jam. Dari data yang didapatkan dilakukan analisis statistik menggunakan metode t-Test dan one way ANOVA. Dari penentuan karakteristik dan stabilitas fisik yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa mikroemulsi dengan minyak VCO, minyak kelapa sawit dan minyak kedelai memiliki karakteristik dan stabilitas fisik yang lebih baik dibandingkan dengan mikroemulsi dengan minyak zaitun.

References

Agoes, G. (2012). Mikroemulsi In : Sediaan Farmasi Likuida-Semisolida. Bandung. Penerbit ITB.

Dizaj, S.M. (2013). Preparation and study of vitamin A palmitate microemulsion drug delivery system and investigation of co-surfactant effect. Journal Of Nanostructure in Chemistry. 2013. 3:59

Gozali, D., Rusmiati, D., Utama P. (2009). Formulasi Dan Uji Stabilitas Mikroemulsi Ketokonazol Sebagai Antijamur Candida Albicans Dan Tricophyton Mentagrophytes. Fakultas Farmasi. Universitas Padjadjaran-Jatinangor. Farmaka. Volume 7 Nomor 2. Agustus 2009

Khor, Y.P., Koh, S.P., & Long, K., et al. (2014). A Comparative Study of the Physicochemical Properties of a Virgin Coconut Oil Emulsion and Commercial Food Supplement Emulsions. Molecules 2014. 19. 9187-9202; doi:10.3390/molecules19079187. ISSN 1420-3049

Lewis, & Harrison. (2012). Notification of the GRAS Determination of Medium Chain Triglycerides When Added Directly to Human Food. College Park. MD 20740

Mahdi, J., Anwar, E., Utami, P.M. (2006). Uji Stabilitas Sediaan Mikroemulsi Menggunakan Hidrolisat Pati (DE 35-40) Sebagai Stabilizer. Majalah Ilmu Kefarmasian. 3 (1) : 8-21.

Mitsui, T. (1998). New Cosmetic Science. Elsevier Science B.V.. Amsterdam The Netherlands

Murtiningrum, Sarungallo, Z.L., Cepeda, G.N. dkk. (2013). Stabilitas Emulsi Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus L) pada Berbagai Nilai Hydrophile-Lyphophile Balance (HLB) Pengemulsi. 23 (1): 30-37

Okyar, A., Özsoy, Y., & Güngör, S. (2012). Rheumatoid Arthritis Treatment : Novel Formulation Approaches for Dermal and Transdermal Delivery of Non-Steroidal Anti-Inflammatory Drugs. Dr. Andrew Lemmey (Ed.). InTech. Turkey. Chapter 2. 25-42.

Patel, D.R., Patel, N.M., Patel, M.R., et al. (2011). Microemulsions : A Novel Drug Carrier System. International Journal of Drug Formulation and Research. 2 (4) : 41-52.

Rizqiyah, L.A., & Estiasih, T. (2015). Mikro dan Nanoemulsifikasi Fraksi Tidak Tersabunkan (FTT) dari Distilat Asam Lemak Minyak Sawit (Palms) yang Mengandung Senyawa Bioaktif Multi Komponen. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 4 (1) : 56-61.

Sastrohamidjojo, H. (2005). Kimia Organik. Stereokimia. Karbohidrat. Lemak. dan Protein. Gadjah Mada University Press : Yogyakarta.

Septianingrum, S.N. (2013). Optimasi Formula Mikroemulsi Testosteron Undekanoat (TU) dengan Kekuatan Sediaan yang Optimum pada Penggunaan Injeksi Intremuskular. Skripsi dipublikasikan. Jakarta. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Shalviri, A., Sharma, A., Patel, D. et al. (2011). Low-Surfactant Microemulsions for Enhanced Topical Delivery of Poorly Soluble Drugs. J Pharm Pharmaceut Sci (www.cspsCanada.org) 14(3) 315 – 324. 2011

Suraweera, R.K., Pasansi, H.G.P., Herath, H.M.D.R., Wickramaratne, D.B.M., Sudeshika, SHT. Niyangoda, D., Sakeena, M.H.F. (2014). Formulation and Stability Evaluation of Ketoprofen Loaded Virgin Coconut Oil Based Creamy Emulsion. Int J Pharm Pharm Sci. Vol 6. Issue 8. 249-254

Talegaonkar, S., Azeem, A., Ahmad, F.J., et al. (2008). Microemulsions: A Novel Approach to Enhanced Drug Delivery. Recent Patents on Drug Delivery & Formulation 2008. 2. 238-257

Wilhelmina, C.E. (2011). Pembuatan dan Penentuan Nilai SPF Nanoemulsi Tabir Surya Menggunakan Minyak Kencur (Kaempferia galanga L.) Sebagai Fase Minyak. Skripsi dipublikasikan. Depok. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Program Studi Farmasi Universitas Indonesia.

Share

COinS
 
 

To view the content in your browser, please download Adobe Reader or, alternately,
you may Download the file to your hard drive.

NOTE: The latest versions of Adobe Reader do not support viewing PDF files within Firefox on Mac OS and if you are using a modern (Intel) Mac, there is no official plugin for viewing PDF files within the browser window.