•  
  •  
 

Abstract

Eichhornia crassipes is one of Indonesia’s wild plant that considered as weed. Its presence can disrupt ecosystems in the river. However, it is proven to absorb Pb and Fe. It is also believed that E.crassipes can absorb other metals such as Hg , Zn , Cu and Cd which were belong to the same group as Pb and Fe. In addition to heavy metal sequestration, Eichhornia crassipes can also absorb pesticide residues. This descriptive research was done to determine the bioaccumulator response to Pb and Cd in Pegangsaan Dua river using Inductively Coupled Plasma method. Bioaccumulator response of Eichhornia crassipes were analyzed from the stem. The results of the study also showed that the Eichhornia crassipes plants were able to accumulate heavy metals of Pb and Cd. The organs most potential to absorb Cd and Pb were stem organ with average point 1 of Cd : 0,056 ppm and Pb : 0,5002 ppm, then the average point 2 of Cd : 0,0328 ppm and Pb : 0,0215 ppm , and the average point 3 of Cd : 0.0143 ppm and Pb : 1,293 ppm . In this end, it is suggested that the stem organ could be developed as bioaccumulation agent.

Bahasa Abstract

Eceng gondok (Eichhornia crassipes) merupakan salah satu tanaman liar Indonesia yang dianggap sebagai gulma. Keberadaannya dapat mengganggu ekosistem yang ada di sungai, tetapi E.crassipes terbukti dapat menyerap logam Pb dan Fe, diyakini juga bahwa E.crassipes dapat menyerap logam-logam lain seperti Hg, Zn, Cu dan Cd yang termasuk pada golongan logam berat bersama Pb dan Fe. Selain sebagai penyerap logam berat, E.crassipes dapat juga menyerap residu pestisida. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, untuk mengetahui respon bioakumulator terhadap logam Pb dan Cd di sungai Pegangsaan Dua. Sampel E.crassipes diperoleh dari Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro) sebagai kontrol, dan di sungai Pegangsaan Dua sebagai sampel uji. Sampel tumbuhan E.crassipes yang dianalisis respon bioakumulatornya adalah organ batang. Berdasarkan hasil penelitian juga dapat diketahui bahwa tumbuhan E.crassipes, mampu mengakumulasi logam berat Cd dan Pb. Organ yang paling berpotensi dalam menyerap Cd dan Pb adalah organ batang dengan rata-rata titik 1 Cd: 0,056 ppm dan Pb: 0,5002 ppm, kemudian rata-rata titik 2 Cd: 0,0328 ppm dan Pb: 0,0215 ppm, dan rata-rata titik 3 Cd: 0,0143 ppm dan Pb: 1,293 ppm.

References

Al Ayubi, 2008. Study Keseimbangan Adsorpsi Merkuri (II) pada Biomassa Daun Eceng Gondok (Eichornia crassipes). Skripsi Jurusan Kimia Fakultas SAINTEK. Universitas Islam Negri Malang. Malang.

Azizah R., Pariani S. dan Wijoyo S., 1998. Kualitas Sungai Kalimas dalam Analisis Penegakan Hukum Lingkungan dan Pengaturannya Terhadap Kesehatan Penduduk di Kotamadya Surabaya, Lembaga Penelitian Universitas Airlangga, Surabaya, hal. 1,2,11,23.

Budavari, S., 2001. The Merck Index an Encyclopedia of Chemical Drug and Biologicals, 13 th Ed., New Jersey, Merck & Co. Inc., Pp. 2545, 5415.

Fergusson, J.E. 1990. The Heavy Element Chemistry, Environmental Impact And Health Effect. Fergusson Press: Oxford.

Kholidiyah, Noviana. 2010. Respon Biologis Tumbuhan Eceng Gondok (Eichornia crassipes) Sebagai Biomonitoring Pencemaran Logam Berat Cadmium (Cd) dan Plumbum (Pb) Pada Sungai Pembuangan Lumpur Lapindo, Kecamatan Porong, Kabupaten Siduarjo.

Kirkby dan K. Mengel. 1987. Principles of Land Nutrition. Swithzerland: International Potash Institute.

Maria, Sanni. 2009. Penentuan Kadar Logam Besi (Fe) dalam Tepung Gandum dengan cara Destruksi basah dan kering dengan AAS sesuai SNI. Skripsi. Medan.

Palar, H. 2004. Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat. Rineka Cipta. Jakarta.

Share

COinS
 
 

To view the content in your browser, please download Adobe Reader or, alternately,
you may Download the file to your hard drive.

NOTE: The latest versions of Adobe Reader do not support viewing PDF files within Firefox on Mac OS and if you are using a modern (Intel) Mac, there is no official plugin for viewing PDF files within the browser window.