•  
  •  
 

Abstract

Background. Socialization of knowledge, attitudes and behavior of disaster preparedness is a learning process. Stages can be developed in the learning process of disaster preparedness through android-based digital radio media. The initial survey in 2020 in the health student environment found that 55% had low knowledge, while 89% of students had a poor attitude towards disaster preparedness. Objective. This study aims to determine changes in disaster preparedness behavior using Android-Based Digital Radio media for students of the Poltekkes Kemenkes Padang. Methods. This type of research is a mix method with qualitative and quantitative approaches. The population used was students of the Poltekkes Kemenkes Padang, the sample was taken using the Non-Random Sampling method with Purposional Sampling techniques from each Department / Prodi. Qualitative research uses radio, BPBD, Information of Technology (IT) expert informants. Data collection using google form questionnaires and interview guidelines. Data processing was carried out using SPSS in univariate and bivariate with the Wilcoxon test. Results. The study showed that students' knowledge of disaster preparedness before using android-based digital radio media with an average of 12.69 increased to 13.98. Student attitudes towards disaster preparedness before using android-based digital radio media with an average of 41.64 increased to 43.83. The results showed that there was an effectiveness of android-based digital radio on knowledge (P=0.0001) and attitudes (p=0.0001).

References

  1. Mudjiharto, Lucky Tjahjono, Elsi Mangunap et al. Pedoman Teknis Penanggulangan Krisis Kesehatan. Kementrian Kesehatan RI; 2014.
  2. Undang Undang RI No 24 Tahun 2007 Tentang Penggulangan Bencana. Published online; 2007.
  3. Avianto A. Pendidikan Tangguh Bencana. Mewujudkan Satuan Pendidikan Aman Bencana Di Indonesia. Kemendikbud; 2017.
  4. Supartini E, Kumalasari N, Andry D, et al. Membangun Kesadaran,Kewaspadaan, dan Kesiapsiagaan dalam Menghadapi Bencana. Buku Pedoman Latih Kesiapsiagaan Bencana; 2017 p 145.
  5. Desfandi M. Urgensi Kurikulum Pendidikan Kebencanaan Berbasis Kearifan Lokal Di Indonesia. Soc Sci Educ J 1(2). Published online; 2014.
  6. Banendro S. Buku Pedoman Latihan Kesiapsiagaan Bencana Gempa Bumi Dan Kebakaran Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah; 2017.
  7. Hidayati D et al. Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Adaptasi Petani dan Nelayan Melalui Radio. Published online; 2014.
  8. Diyansyah VS. Rancang BangunAplikasi Radio Streaming Berbasis Android Menggunakan QoS (Quality Of Service) (Studi Kasus di Radio Al-UMM FM). Published online; 2015.
  9. Handayani, Vitria Wuri, Soegianto Soelistiono dan TS. Pengaruh Modul Bencana Gunung Api Terhadap Peningkatan Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Gunung Api Melalui Facebook Vitria Wuri Handayani, Soegianto Soelistiono, Teguh Sylvaranto. JIABI; 2018.
  10. Peraturan Walikota Padang No.25 Tahun 2018. Prosedur Tetap Penanggulangan Bencana. Published online 2018.
  11. PP_Wako_Padang_Penggangulangan Bencana.pdf; 2008
  12. Widyastuti P. Buletin Info Krisis Kesehatan. 1st ed; 2012
  13. Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta; 2014.
  14. Lindawati L, Wasludin W. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tentang Bencana Banjir Terhadap Kesiapsiagaan Dalam Kesehatan Pada Masyarakat Rw 05 Rt 01 Dan Rt 03 Kelurahan Gondrong Kota Tangerang. J Med (Media Inf Kesehatan); 2017;4(2):195-202. doi:10.36743/medikes.v4i2.86
  15. Andini NF, Guguk K, Kota P. Hubungan Pengetahuan Dengan Kesiapsiagaan. 2019;II(2):13-20.
  16. Notoatmodjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta; 2015.
  17. Maros H, Juniar S. Pengaruh Pengetahuan Kebencanaan Terhadap Sikap Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Pengurangan Risiko Bencana Banjir Di. Published online; 2016:1-23.
  18. Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta; 2014.
  19. Dwivayani KD, Karim A. Radio Sebagai Media Komunikasi Lingkungan Dan Mitigasi Bencana Banjir Di Kota Samarinda. SOSFILKOM J Sos Filsafat dan Komun; 2020;14(01). DOI:10.32534/jsfk.v14i01.1521
  20. Fauzi S, Latief AA. Model Radio Dakwah dalam Meningkatkan Pemahaman Keagamaan Masyarakat. Tabligh J Komun dan Penyiaran Islam; 2016;1(2):89-110. doi:10.15575/tabligh.v1i2.27
  21. Sintya NR, Herman A. Disaster Mitigation Program By Radio Nebula FM Palu Central Sulawesi Program Mitigasi Bencana Oleh Radio Nebula; 2022;11(1). DOI:10.21070/kanal.v11i1.1717
  22. Sedayu KA. Peran Radio Induk Balerante dalam Komunikasi Bencana. Naskah Publ Univ Muhammadiyah Surakarta. Published online; 2015:1-14.
  23. V. J. Caiozzo, F. Haddad, S. Lee, M. Baker WP and KMB, Burkhardt H, Ph RO, et al. Peran Radio Komunitas Gema Merapi Dalam Pengurangan Resiko Bencana Di Wilayah Cangkringan Sleman. Society; 2019;2(1):1-19. http://www.scopus.com
  24. Sjuchro DW, Khadijah ULS, Hardian MSD, Rukmana EN. Komunikasi kebencanaan Radio Bunut sebagai radio komunitas di Sukabumi. J Kaji Komun.; 2019;7(2):145. DOI:10.24198/jkk.v7i2.20737
  25. Widyastuti N. Pengembangan Radio MBS 107.80 FM Berbasis Aplikasi Android. Walisongo J Inf Technol; 2019;1(2):125. DOI:10.21580 /wjit.2019. 1.2.3980

Bahasa Abstract

Latar Belakang. Sosialisasi pengetahuan, sikap dan perilaku kesiagaan bencana merupakan suatu proses pembelajaran. Tahapan yang dapat dikembangkan dalam proses pembelajaran kesiagaan bencana salah satunya melalui media radio digital berbasis android. Survey awal tahun 2020 dilingkungan mahasiswa kesehatan didapatkan 55 % memiliki pengetahuan yang rendah, sedangkan untuk sikap didapatkan bahwa 89% mahasiswa memiliki sikap kurang baik terhadap kesiagaan bencana. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan perilaku kesiagaan bencana menggunakan media Android-Based Digital Radio pada mahasiswa Poltekkes Kemenkes Padang. Metode. Jenis penelitian ini adalah mix-method dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Populasi yang digunakan yaitu mahasiswa Poltekkes Kemenkes Padang, Sampel diambil menggunakan metode non-random sampling dengan teknik purposive sampling dari masing-masing Jurusan/Prodi. Penelitian kualitatif menggunakan informan ahli radio, BPBD, information technology (IT). Pengumpulan data menggunakan kuesioner google form dan pedoman wawancara. Pengolahan data dilakukan menggunakan SPSS secara univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon. Hasil. Penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan mahasiswa terhadap kesiagaan bencana sebelum menggunakan media radio digital berbasis android dengan rata-rata12,69 meningkat menjadi 13,98. Sikap mahasiswa terhadap kesiagaan bencana sebelum menggunakan media radio digital berbasis android dengan rata-rata 41,64 meningkat menjadi 43,83. Hasil penelitian menunjukkan terdapat efektifitas radio digital berbasis android terhadap pengetahuan (P=0,0001) dan sikap (p=0,0001)

Share

COinS