•  
  •  
 

Journal of Indonesian Tourism and Policy Studies

Abstract

There are quite a lot of cultural and educational destinations in Jakarta. One of them is the Jakarta Kite Museum (MLJ) Arts and Folklore. MLJ has a significant task, namely preserving and developing the kite culture, which does not only come from various regions in Indonesia but also from abroad. MLJ has a lot of potential to be further developed as a cultural and educational tourism destination. However, the potential that is owned, such as the number of kite collections that reach 600 san of various unique shapes and sizes as well as several MLJ programs have not been fully developed. The purpose of this study was to examine MLJ folklore and arts as a cultural and educational tourism destination. This research method uses a qualitative research approach with descriptive analysis. The stages of the research are observation, description and interpretation through the folklore art concept approach, cultural tourism concept and museum concept (museology). The results obtained show that MLJ has unique advantages including the attractiveness of collections of various shapes, types and sizes that are presented through the museum activity program and can be one of the attractions of cultural and educational tourism destinations that are beneficial to the community.

Bahasa Abstract

Destinasi wisata budaya dan edukasi di Jakarta cukup banyak dan beragam. Salah satu diantaranya adalah Seni dan Folklor Museum Layang-Layang Jakarta (MLJ). MLJ mempunyai tugas yang cukup signifikan yaitu melestarikan dan mengembangkan budaya budaya layang-layang yang tidak hanya berasal dari berbagai daerah di Indonesia namun juga berasal dari luar negeri. MLJ memiliki banyak potensi untuk dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai destinasi wisata budaya dan edukasi. Namun potensi yang dimiliki seperti jumlah koleksi layang-layang yang mencapai 600 san dengan berbagai bentuk dan ukuran yang unik dan juga beberapa Program MLJ belum sepenuhnya optimal dikembangkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji Seni dan Folklor MLJ sebagai destinasi wisata budaya dan edukasi. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif dengan tahapan penelitian adalah observasi, deskripsi dan interpretasi melalui pendekatan konsep Seni Folklor, Konsep Pariwista Budaya dan Konsep Museum (Museologi). Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa MLJ memiliki keunggulan yang unik diantaranya daya tarik koleksi dengan berbagai bentuk, tipe dan ukuran yang disajikan melalui program kegiatan museum dan dapat menjadi salah satu daya tarik destinasi wisata budaya dan edukasi yang bermanfaat untuk masyarakat.

Share

COinS