•  
  •  
 

Abstract

In 2022, RSKD Duren Sawit has officially held operating room services. The demand for more comprehensive operating room services increased rapidly. The temporary operating room rates were set by adapting the rates of other regional hospitals and the Governor of DKI Jakarta's regulations. There is a huge difference in costs between the hospital rates and the INA-CBGs claim rates, especially for surgical debridement performed in the operating room. One of the factors causing the difference is the undetermined cost for debridement based on the unit cost component. Knowing the unit-cost debridement in the operating room according to the cost per activity. The study design was a retrospective cohort. Debridement action activities were collected through direct observation and patient operation reports. Then perform unit cost calculations based on activity-based costing. The unit cost of debridement with spinal anesthesia is Rp2.841.511,00. The unit cost calculation results are lower than hospital rates for neck debridement and mediastinitis. However, for debridement by general surgery and oral surgery, the unit cost is higher.

References

Akbar H, Sugiyarto, dan Budi Laksito. 2014. Analisis Investasi Bangunan Gedung (Studi Kasus Pada Proyek Pembangunan Gedung Rawat Inap RSUP Dr. Kariadi Semarang). e-Jurnal Matriks Teknik Sipil, 4(2): 297-304.

Andriansyah, R. dkk, 2013. Penerapan Metode Activity Based Costing dalam Penetapan Tarif Rawat Inap pada Rumah Sakit (Studi pada Rumah Sakit Islam Gondanglegi Malang). Jurnal Administrasi Bisnis.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. 2020. Petunjuk Teknis Penjaminan Pelayanan Kesehatan Dengan Asuransi Tambahan Dalam Program Jaminan Kesehatan. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1340.

Charlesworth, M dan Pandit J J. 2019. Rational performance metrics for operating theatres, principles of efficiency, and how to achieve it. BJS Society, 102(2): e63-e69. https://doi.org/10.1002/bjs.11396

Duarsa A M, Sulistiadi W, dan Sangadji I. 2019. Strategi Atasi Perbedaan Unit Cost Sectio Caesaria dengan Klaim berdasarkan Tarif INA-CBG’s pada Pasien BPJS di Rumah Sakit Khusus Ibu Dan Anak Bunda Liwa. Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit Indonesia (MARSI), 3(2): 142-154. https://doi.org/10.52643/marsi.v3i2.533

Hariharan S, dan Chen D. 2015. Costs and Utilization of Operating Rooms in a Public Hospital in Trinidad, West Indies. The Permanente Journal, 19(4):e128-e132. https://doi.org/10.7812/TPP/14-183

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 27 Tahun 2014 Petunjuk Teknis Sistem Indonesian Case Base Groups (INA-CBGs).

Oashttamadea, Ressa, et al,. 2019. Analisis Unit Cost Pelayanan Unit Laboratorium Rumah Sakit Naili DBS Tahun 2017 dengan Metode Activity Based Costing (ABC). Jurnal Kesehatan Andalas. 2(8). 8-14.

Rumah Sakit Khusus Daerah Duren Sawit. 2020. Sejarah RSKD Duren Sawit. Diakses tanggal 7 November 2022, dari https://rsdurensawit.jakarta.go.id/profil/sejarah/

Winarti, W. 2019. Analisis Implementasi Prinsip Gotong Royong SJSN di Rumah Sakit Al Islam Bandung. Jurnal Teras Kesehatan, 2(1):114-121. https://doi.org/10.38215/jutek.v1i2.11

Bahasa Abstract

Pada tahun 2022, Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit resmi mengadakan layanan kamar operasi. Permintaan layanan kamar operasi dengan fasilitas lebih lengkap meningkat dengan cepat. Tarif kamar operasi sementara ditetapkan dengan mengadaptasi tarif Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) lain dan Peraturan Gubernur DKI Jakarta. Namun, terdapat selisih biaya yang sangat besar antara tarif rumah sakit dan tarif klaim INA-CBGs, terutama pada debridemen bedah di kamar operasi. Salah satu faktor yang menyebabkan selisih biaya adalah belum ditetapkannya tarif tindakan debridemen berdasarkan komponen biaya satuan (unit cost). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui unit cost debridemen di kamar operasi sesuai dengan biaya per-aktivitas. Desain penelitian ini adalah kohort retrospektif. Aktivitas tindakan debridemen dikumpulkan melalui pengamatan langsung dan laporan operasi pasien. Perhitungan unit cost dilakukan berdasarkan sistem activity based costing (ABC). Unit cost tindakan debridemen dengan anastesi spinal adalah Rp2.841.511,00. Hasil perhitungan unit cost lebih rendah dibandingkan tarif rumah sakit untuk tindakan debridemen leher dan mediastinitis. Namun, untuk tindakan debridemen oleh bedah umum dan bedah mulut, unit cost lebih tinggi.

Share

COinS
 
 

To view the content in your browser, please download Adobe Reader or, alternately,
you may Download the file to your hard drive.

NOTE: The latest versions of Adobe Reader do not support viewing PDF files within Firefox on Mac OS and if you are using a modern (Intel) Mac, there is no official plugin for viewing PDF files within the browser window.