Abstract
This study aims to find out what effects affect individuals to become smokers. So that the influence of socio-economic conditions and smoking habits in Indonesia can be helpful to literacy for policymakers. This study uses secondary data from the Indonesia Family Life Survey 2014/2015 (IFLS-5). The main variables in this study were smoking habits, while socio-economic conditions, social demographics and health conditions as control variables to see other factors that influence smoking habits. Using a logistic regression model, the results of this study indicate that several variables that represent socioeconomic conditions have a positive relationship and several other variables have a negative relationship to smoking habits in Indonesia and some show significant results. In the control variable, all demographic factors have a negative and significant effect on smoking habits. People with heart disease have a negative and significant effect, while people with symptoms of depression and physical activity have a positive and significant effect if health conditions are the control variables. With the results of the analysis above, it ends in a discussion of the Human Development Index (HDI) which can be a solution to the problems caused by cigarette consumption in Indonesia.
Bahasa Abstract
Studi ini bertujuan untuk menemukan efek apa saja yang mempengaruhi individu menjadi perokok. Sehingga menganalisis pengaruh kondisi sosial ekonomi dan kebiasaan merokok di Indonesia dapat menjadi literasi yang bermanfaat bagi pengambil kebijakan. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang bersumber dari Indonesia Family Life Survey 2014/2015 (IFLS-5). Variabel utama dalam penelitian ini adalah kebiasaan merokok, sedangkan kondisi sosial ekonomi, serta sosial demografi dan kondisi kesehatan sebagai variabel kontrol untuk melihat faktor-faktor lain yang mempengaruhi kebiasaan merokok. Dengan menggunakan model regresi logistik, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa variabel yang mewakili kondisi sosial ekonomi memiliki hubungan yang positif dan beberapa variabel lainnya memiliki hubungan negatif terhadap kebiasaan merokok di Indonesia dan beberapa menunjukan hasil signifikan. Pada variabel kontrol, semua faktor sosial demografi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kebiasaan merokok. Orang dengan gejala penyakit jantung berpengaruh negatif dan signifikan sedangkan orang dengan gejala depresi dan aktivitas fisik berat berpengaruh positif dan signifikan apabila kondisi kesehatan sebagai variabel kontrol. Dengan hasil analisis di atas berakhir pada pembahasan mengenai Human Development Index (HDI) yang dapat menjadi solusi dari permasalahan yang ditimbulkan oleh konsumsi rokok di Indonesia.
Recommended Citation
Hapsari, Widiandini Prita
(2022)
"SOCIOECONOMIC FACTORS AND SMOKING HABITS IN INDONESIA: ANALYSIS OF INDONESIAN FAMILY LIFE SURVEY (IFLS) 2014/2015,"
Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia: Vol. 7:
No.
1, Article 6.
DOI: 10.7454/eki.v7i1.5411
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/eki/vol7/iss1/6