Abstract
The background to this research is that there are still National Health Insurance (JKN) claim files being returned to the Dharmais Cancer Hospital (RSKD) with the most common causes being cases of coding confirmation and medical resumes. RSKD started using electronic medical records (eMR) in 2020. In 2018 research with a sample of 45 medical records, it was found that 2.2% of patients were incomplete in filling out the patient identity column, 91.1% of indications for admission, 44.4% of physical examinations and supporting examinations. 8.9%. In addition, it was found that 17.8% of the main diagnosis coding was inappropriate. In 2021 there were 12,941 inpatient claim files sent to BPJS Health and 179 (1.38%) files were returned due to 90% problems with medical resume completeness and coding accuracy. The aim of this research is to analyze the completeness of the contents of medical records and the accuracy of coding for inpatients for breast cancer surgery services at RSKD. This research was conducted by examining the medical resumes of breast cancer patients who underwent surgery from January to June 2022. The results of the study of 168 samples of inpatient files for breast surgery services from January to June 2022 showed that 100% of the medical record files were
References
Apriyantini, D., 2018. Analisis Hubungan Kelengkapan Pengisian Resume Medis Terhadap Kesesuaian Standar Tarif INA-CBG’s Instalasi Rawat Inap Teratai RSUP Fatmawati Jakarta. Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia, 2(3).
Li, J.Y., Yong, T.Y., Hakendorf, P., Ben‐Tovim, D. and Thompson, C.H., 2013. Timeliness in discharge summary dissemination is associated with patients' clinical outcomes. Journal of evaluation in clinical practice, 19(1), pp.76-79.
Al-Damluji, M.S., Dzara, K., Hodshon, B., Punnanithinont, N., Krumholz, H.M., Chaudhry, S.I. and Horwitz, L.I., 2015. Hospital variation in quality of discharge summaries for patients hospitalized with heart failure exacerbation. Circulation: Cardiovascular Quality and Outcomes, 8(1), pp.77-86.
Aisyah, N., 2016. Analisis Kelengkapan Resume Medis Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Hermina Depok. Universitas Indonesia.
Darmiasih, M. Gambaran Kelengkapan Isi Dokumen Rekam Medis Pasien Rawat Inap Kebidanan Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati November-Desember 2014. Depok : Fakultas Kesehatan Masyarakat, UI. 2015.
Kepmenkes, R.I., 2022. Keputusaan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1128 Tahun 2022 Tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit.
Joint Commission Internasional, 2017. Joint Commission International Accreditation Standards for Hospital: 6th Edition.
Moore, C., McGinn, T. and Halm, E., 2007. Tying up loose ends: discharging patients with unresolved medical issues. Archives of internal medicine, 167(12), pp.1305-1311.
Riyantika, D., 2018. Analisis Faktor-Faktor Penyebab Ketidaklengkapan Pengisian Lembar Resume Medis Pasien Rawat Inap. Strada Jurnal Ilmiah Kesehatan, 7(1), pp.69-73.
Carayon, P., Wetterneck, T.B., Rivera-Rodriguez, A.J., Hundt, A.S., Hoonakker, P., Holden, R. and Gurses, A.P., 2014. Human factors systems approach to healthcare quality and patient safety. Applied ergonomics, 45(1), pp.14-25.
Roy, C.L., Poon, E.G., Karson, A.S., Ladak-Merchant, Z., Johnson, R.E., Maviglia, S.M. and Gandhi, T.K., 2005. Patient safety concerns arising from test results that return after hospital discharge. Annals of internal medicine, 143(2), pp.121-128.
Mangentang, F.R., 2018. Kelengkapan Resume Medis dan Kesesuaian Penulisan Diagnosis Berdasarkan ICD-10 Sebelum dan Sesudah JKN di RSU Bahteramas. Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia, 1(3).
Rivera, A.J. and Karsh, B.T., 2008. Human factors and systems engineering approach to patient safety for radiotherapy. International Journal of Radiation Oncology* Biology* Physics, 71(1), pp.S174-S177.
Permenkes, R.I., 2016. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 76 Tahun 2016 Tentang Pedoman Indonesian Case Base Groups (INA-CBG) Dalam Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional.
Pongpirul, K., 2011. Hospital coding practice, data quality, and DRG-based reimbursement under the Thai Universal Coverage scheme. The Johns Hopkins University.
Malonda, T.D., 2015. Analisis Pengajuan Klaim Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di RSUD Dr. Sam Ratulangi Tondano. Jikmu, 5(5).
Kellen, C. E., 2017. Analisis Peran Faktor Manajerial Dalam Administrasi Berkas Klaim Rawat Inap Pasien BPJS Kesehatan di RSUD Kabupaten Bulungan Pada Caturbulan I Periode Pembayaran Tahun 2016. pp 130 – 135.
Munthe, M. S., 2018. Analisis Kelengkapan Dan Ketepatan Diagnosis, Prosedur Dan Koding Terhadap Besaran Tarif Klaim INA-CBG’S Rawat Inap.
Laporan Tahunan Instalasi Rekam Medis Tahun 2021. Rumah Sakit Kanker Dharmais. 2022. Jakarta.
Creswell, J. W., 1994. Research Design. Qualitative and Quantitative Approaches. Sage Publication. USA.
Tongco, M.D.C., 2007. Purposive sampling as a tool for informant selection.
Bahasa Abstract
Latar belakang penelitian ini adalah masih ada pengembalian berkas klaim Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Rumah Sakit Kanker Dharmais (RSKD) dengan penyebab terbanyak yaitu kasus konfirmasi koding dan resume medis. RSKD mulai menggunakan rekam medis elektronik (eMR) pada tahun 2020. Penelitian 2018 dengan sampel 45 rekam medis, didapatkan ketidaklengkapan pengisian kolom identitas pasien 2,2%, indikasi masuk rawat 91,1%, pemeriksaan fisik 44,4%, dan pemeriksaan penunjang 8,9%. Selain itu didapatkan 17.8% koding diagnosis utama tidak sesuai. Pada 2021 ada 12.941 berkas klaim rawat inap yang dikirimkan ke BPJS Kesehatan dan 179 (1,38%) berkas dikembalikan dengan alasan 90% masalah kelengkapan resume medis dan ketepatan koding. Tujuan penelitian ini adalah melakukan analisis kelengkapan isi rekam medis dan ketepatan koding pasien rawat inap layanan operasi kanker payudara di RSKD. Penelitian ini dilakukan dengan menelaah resume medis pasien kanker payudara yang dilakukan operasi pada bulan Januari sampai Juni 2022. Hasil penelitian 168 sampel berkas rawat inap layanan operasi payudara dari Januari sampai Juni 2022 didapatkan 100% berkas rekam medis terisi lengkap. Selain itu ada 11,9% sampel dengan koding yang tidak sesuai, terdiri dari 13,4% koding Diagnosis Sekunder dan 6% koding Tindakan Bedah. Dapat disimpulkan eMR membuat kelengkapan isi resume medis menjadi 100%, namun masih ada 11,9% berkas dengan koding tidak sesuai. Sehingga perlu diadakan orientasi penggunaan eMR pada seluruh tenaga kesehatan baru baik dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lain. Perlu evaluasi rutin eMR dan review koding antara dokter dan koder.
Recommended Citation
Febriadi, Yudi and Nurwahyuni, Atik
(2024)
"ANALISIS KELENGKAPAN RESUME MEDIS DAN KETEPATAN KODING LAYANAN OPERASI KANKER PAYUDARA DI RUMAH SAKIT KANKER DHARMAIS TAHUN 2022,"
Jurnal ARSI : Administrasi Rumah Sakit Indonesia: Vol. 10:
No.
1, Article 2.
DOI: 10.7454/arsi.v10i1.8084
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/arsi/vol10/iss1/2
