"SENI TRADISIONAL DI ERA DIGITAL DAN UPAYA SANGGAR SAWO KECIK DALAM MEL" by Nganan Sutisna and Nanang Sutisna
  •  
  •  
 

Abstract

Sanggar Seni Tari dan Budaya Sawo Kecik berperan penting dalam kegiatan pelestarian dan pengembangan Tari Topeng Cirebon di era digital melalui berbagai kegiatan yang dipublikasikan secara online. Penelitian ini menganalisis secara semiotika data kegiatan sanggar dari 2022 hingga 2024 yang menyoroti upaya sanggar untuk mempertahankan identitas budaya Cirebon dalam konteks perubahan pola konsumsi budaya akibat digitalisasi. Artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan data yang diperoleh dari dokumentasi kegiatan, artikel daring, dan wawancara dengan pemangku kepentingan. Berdasarkan hasil temuan penelitian ditemukan bahwa sanggar tidak hanya menyelenggarakan pementasan tari tradisional tetapi juga memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan aksesibilitas dan kolaborasi dengan komunitas lokal. Harapanya penelitian ini akan memberikan wawasan mengenai strategi efektif untuk pelestarian seni budaya lokal di era digital. Selain itu penting untuk berkolaborasi lintas sektoral dalam menghadapi tantangan transformasi budaya.

References

Barthes, R. (1972). Mythologies. Hill and Wang.

Barthes, R. (1977). Image, Music, Text. Fontana Press.

Bogdan, R., & Biklen, S. K. (2007). Qualitative Research for Education: An Introduction to Theory and Methods (5th ed.). Pearson.

Bourdieu, P. (1984). Distinction: A Social Critique of the Judgement of Taste. Harvard University Press.

Castells, M. (1996). The Rise of the Network Society. Blackwell.

Castells, M. (2009). Communication Power. Oxford University Press

Castells, M. (2010). The Rise of the Network Society. Wiley-Blackwell.

Cunningham, S., & Craig, D. (2016). Social Media Entertainment: The New Intersection of Hollywood and Silicon Valley. NYU Press.

de Saussure, F. (1986). Course in General Linguistics. Columbia University Press.

Eco, U. (1976). A Theory of Semiotics. Indiana University Press.

Hall, S. (1997). Representation: Cultural Representations and Signifying Practices. SAGE Publications.

Hobsbawm, E. (1992). The Invention of Tradition. Cambridge University Press.

Hobsbawm, E., & Ranger, T. (1983). The Invention of Tradition. Cambridge University Press.

Jenkins, H. (2006). Convergence Culture: Where Old and New Media Collide. New York University Press.

Kraidy, M. M. (2005). Hybridity, or the Cultural Logic of Globalization. Temple University Press.

Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif (Revisi). Remaja Rosdakarya.

McLuhan, M. (1964). Understanding Media: The Extensions of Man. McGraw-Hill.

Sedyawati, E. (2015). Seni Pertunjukan Indonesia dalam Perspektif Sejarah dan Perkembangan Budaya. Balai Pustaka.

Tapscott, D. (2008). Grown Up Digital: How the Net Generation is Changing Your World. McGraw-Hill.

Trilling, B., & Fadel, C. (2009). 21st Century Skills: Learning for Life in Our Times. Jossey-Bass.

UNESCO. (2003). Convention for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage. UNESCO.

Share

COinS