Abstract
Penelitian ini membahas tentang peran etnis Tionghoa dalam perjalanan kesuksesan bulu tangkis Indonesia pada tahun 1966-1998. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan etnis Tionghoa dari berbagai bidang dan dinamikanya dalam kesuksesan bulu tangkis Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sejarah. Dalam pengumpulan data akan menggunakan teknik studi pustaka dan wawancara. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sekalipun di tengah dinamika sosial dan politik pada masa Orde Baru (1966-1998) yang diskriminatif seperti kewajiban memiliki SBKRI dan adanya kekerasan rasial, tetapi etnis Tionghoa dari berbagai bidang tetap melakukan perannya masing-masing dalam kesuksesan bulu tangkis Indonesia sebagai bentuk rasa nasionalisme untuk menanggapi keadaan yang dialami tersebut. Hal ini dapat diperhatikan dari berbagai bidang, mulai dari atlet yang mengharumkan nama Indonesia di dunia melalui perjuangan prestasi sebagai bentuk menunjukkan identitas nasional, pelatih yang berjuang melatih guna menghasilkan atlet yang berprestasi, organisator yang rela bergerak di bidang politik organisasi bulu tangkis demi kepentingan Indonesia, hingga sebagai pengusaha membantu pembinaan bulu tangkis Indonesia melalui pendanaan. Lalu, kesuksesan bulu tangkis Indonesia ini berdampak positif terhadap respon yang diberikan oleh masyarakat dan pemerintah Indonesia yaitu berupa dukungan, sambutan, dan apresiasi yang tinggi kepada para kontingen bulu tangkis Indonesia.
Recommended Citation
Naftali, Michelle Ladykia and Roring, Albert P. J.
(2024)
"ETNIS TIONGHOA DAN DINAMIKANYA DALAM KESUKSESAN BULU TANGKIS INDONESIA,"
Multikultura: Vol. 3:
No.
2, Article 2.
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/multikultura/vol3/iss2/2
Included in
Other Languages, Societies, and Cultures Commons, Philosophy Commons, South and Southeast Asian Languages and Societies Commons