•  
  •  
 

Abstract

Selama pandemic Covid-19 layanan perpustakaan antara pustakawan dan pengguna dilakukan secara daring, menimbulkan sejumlah masalah dalam mengomunikasikan informasi. Tulisan ini mengenai proses komunikasi antara pustakawan dengan guru dan murid di tengah pembelajaran jarak jauh di rumah mendorong pustakawan menjadi lebih kreatif guna mengatasi gangguan komunikasi dengan pengguna agar informasi yang dikirim dan diterima dari pustakawan ke pengguna dan sebaliknya dapat berjalan lancar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah pustakawan, guru dan murid SMA Kolese Gonzaga. Teknik pengumpulan data dilakukan pada bulan Maret 2022 sampai Mei 2022 melalui observasi, wawancara dengan format interview. Teknik analisis data berupa teori analisis pengkodean (coding) terdiri dari tiga bagian utama, yaitu: pengkodean terbuka (open coding), pengkodean aksial (axial coding) dan pengkodean selektif (selective coding). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi pustakawan dengan guru dan murid dilakukan sebaik-baiknya untuk menunjang kurikulum pembelajaran sekolah. Berbagai media dimanfaatkan oleh pustakawan agar proses komunikasi berjalan lancar, terutama media elektronik WhatsApp dan Email. Komunikasi yang terjalin antara pustakawan dan murid dapat menghasilkan relasi baik menjadikan pustakawan lebih bersahabat dengan murid, memotivasi murid serta mendisiplinkan murid ketika berada di perpustakaan.

References

Anggreini, E. W. (2020). Kolaborasi Guru Dan Pustakawan Pada Sma Penyelenggara Sistem Kredit Semester (Sks) Di Kota Surabaya (Studi Deskriptif Tentang Kolaborasi Guru Dan Pustakawan Dengan Cooperation Model Dalam Menunjang Proses Pembelajaran Siswa) [Doctoral dissertation, Universitas Airlangga]. Retrieved from https://repository.unair.ac.id/104398/

Bunce, S., Partridge, H., & Davis, K. (2012). Exploring information experience using social media during the 2011 Queensland floods: a pilot study. The Australian Library Journal, 61(1), 34-45. Retrieved from https://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/00049670.2012.10722300

Chen, D. Y. T., Chu, S. K. W., & Xu, S. Q. (2012). How do libraries use social networking sites to interact with users. Proceedings of the American Society for Information Science and Technology, 49(1), 1-10. Retrieved from https://asistdl.onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1002/meet.14504901085

Creswell, John W., (2013). Qualitative Inquiry & Research Design: Choosing Among Five Approaches (Third Edition). Pustaka Pelajar

De Costa, Paola (2009). Librarians of Babel: A Toolkit for Effective Communication [eBook Education]. Elsevier. Retrieved from https://www.elsevier.com/books/librarians-of-babel/de-castro/978-1-84334-378-3

Haycock, K. (2007). New and Emerging Information and Communication Technologies: Implications for Teacher-Librarians and School Libraries. In IASL Annual Conference Proceedings. Retrieved from https://journals.library.ualberta.ca/slw/index.php/iasl/article/view/7643

Ibrahim, B. (2014). Pengelolaan Perpustakaan Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.

Indonesia. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan. Jakarta. Retrieved from https://jdih.perpusnas.go.id/

Indonesia. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan. Retrieved from https://pelayanan.jakarta.go.id/download/regulasi/peraturan-pemerintah-nomor-19-tahun-2005-tentang-standar-pendidikan-nasional.pdf

Kurniasih, N. (2017). Kualifikasi pustakawan di era digital. Prosiding Semiloka Nasional

Kepustakawanan Indonesia 2015 : Library move on bangga menjadi profesional di dunia perpustakaan dan informasi, 439–449. Retrieved from https://osf.io/preprints/inarxiv/tm7d8/

Kurniawan, A. T. (2011). Konsep komunikasi ilmiah dalam pemanfaatan informasi di perpustakaan dan dokumentasi. Jurnal Komunikasi Massa, 4(1), 1-4. Retrieved from http://www.jurnalkommas.com/docs/jurnal%20pak%20Amin%20_Undip_.pdf

Mufassaroh, A. Z. (2020). Lembar Kegiatan Siswa untuk Pembelajaran Jarak Jauh Berdasarkan Literasi Saintifik pada Topik Penyakit Coronavirus 2019 (COVID-19). Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan. Retrieved from https://thesiscommons.org/7tngk/

Mufid, M., & Si, M. (2010). Komunikasi & regulasi penyiaran. Prenada Media.

Mulyadi, M. (2019). Adaptasi pustakawan dalam menghadapi kemajuan teknologi. Berkala Ilmu Perpustakaan Dan Informasi. 15(2), 163–174. Retrieved from http://repository.radenfatah.ac.id/9161/1/2%20Adaptasi%20Pustakawan.pdf

Sutarno, NS. (2003). Perpustakaan dan Masyarakat [eBook Edition]. Yayasan Obor Indonesia. Retrieved from https://books.google.com/books/about/Perpustakaan_dan_masyarakat.html?hl=id&id=M_ngAAAAMAAJ

Suherman. (2009). Perpustakaan sebagai jantung sekolah, referensi pengelolaan perpustakaan sekolah. Bandung: MQS Publishing.

Pawit, M. Yusuf. (2001). Pengantar Aplikasi Teori Ilmu Sosial Komunikasi Untuk Perpustakaan dan Informasi. Bandung: Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran.

Mansour, E. A. (2015). The use of Social Networking Sites (SNSs) by the faculty members of the school of library & information science, PAAET, Kuwait. The Electronic Library. Retrieved from https://www.emerald.com/insight/content/doi/10.1108/EL-06-2013-0110/full/html?casa_token=1SVaH7LjKmwAAAAA:Nw83sE5kDKhwLfHwlR-vw1bPzFoR40pOO6NmEQRfiqL7xGHW-Nm5SNUleMH2OnP7_Vz9BoXpL4R-plLBDBKJfHkP5JM3mfpwQO9mwC0AwzLAh9QS2e-lnQ

Share

COinS