•  
  •  
 

Jurnal Kajian Stratejik Ketahanan Nasional

Abstract

In accordance with the mandate of the Narcotics Law Number 35 of 2009, the community has the right and obligation to make efforts to prevent the eradication of narcotics abuse and illicit trafficking (P4GN) in their environment. Through this research, the researcher wants to see how the social resilience of the community in vulnerable areas, especially in Muara Bahari Village, faces the threat of narcotics crime. This research was conducted through a qualitative approach with descriptive analysis. Data were collected through observation and interviews with informants consisting of community leaders, government officials and security forces. It was found that the condition of the people in Muara Bahari Village had economic and social vulnerabilities which then triggered the emergence of narcotics crimes in the area. These conditions make the community also vulnerable to using narcotics and also being involved in the narcotics business. The condition of the social resilience of the people in Muara Bahari Village in general is still weak. Some areas in Muara Bahari Village have started to actively carry out prevention and eradication efforts independently, but some other areas are still passive. This can be seen in the dimensions of social resilience: coping capacity; adaptive capacity; and transformative capacity. Keywords: Narcotics, Narcotics Prone Areas, Narcotics Crime, Organized Crime, Social Security

References

Daftar Pustaka :

Abimanyu, B. (2019). Perang Narkoba di Indonesia (S. Muarif & M. Soelhi (eds.); 1st ed.). Indonesia Press.

Amriel, R. I. (2008). Psikologi Kaum Muda Pengguna Narkoba. Salemba Humanika.

Dayamas. (2017). Cetak Biru Pemberdayaan Masyarakat. Badan Narkotika Nasional.

Dayatif. (2017). Petunjuk Teknis Pemberdayaan Alternatif Masyarakat Desa & Kota. Badan Narkotika Nasional.

Ghafur, M. F. (2016). Ketahanan Sosial Di Perbatasan: Studi Kasus Pulau Sebatik. Masyarakat Indonesia, 42(2), 233–248.

Hanita, M. (2020). Ketahanan Nasional. UI Publishing.

Haris, Suparman Abdulah ; Genda, Arsyad ; Djibe, Sultan ; Haris, Andi ; Radjab, Mansyur ; Ramli, A.T ; Arif, A. M. (2020). Community Strategy in Creating Resillience to Drugs in Wajo Regency, South Sulawesi Indonesia. Journal of Enginering and Applied Science, 227–232. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.36478/jeasci.2020.227.232

Hart, C. L., & Ksir, C. (2013). Drugs, Society & Human Behavior (15 Edition). McGraw-Hill.

Jamaludin, A. N. (2017). Sosiologi Perkotaan (2nd ed.). CV Pustaka Setia.

Keck, M., & Sakdapolrak, P. (2013). What is social resilience? lessons learned and ways forward. Erdkunde, 67(1), 5–19. https://doi.org/10.3112/erdkunde.2013.01.02

Kusnandar, V. B. (2020). Proyeksi Jumlah Penduduk Indonesia 2020. Katadata.Co.Id. Inilah Proyeksi Jumlah Penduduk Indonesia 2020 %7C Databoks (katadata.co.id)

Mitchell, J. (2016). Transnational Organised Crime in Indonesia: the Need for International Cooperation. Brawijaya Law Journal, 3(2), 176–199. https://doi.org/10.21776/ub.blj.2016.003.02.05

Ompu Jainah, Z. (2013). Kejahatan Narkoba Sebagai Fenomena Dari Transnational Organized Crime. Jurnal UBL, 8(2). https://media.neliti.com/media/publications/26736-ID-kejahatan-narkoba-sebagai-fenomena-dari-transnational-organized-crime.pdf

P2M. (2019). Data Kawasan Rawan di Jakarta Utara 2019.

Padmiati, E. (2013). Menuju Masyarakat Berketahanan Sosial melalui Pemberdayaan Lembaga Sosial Lokal di Provinsi Kalimantan Tengah. Jurnal Penelitian Kesejahteraan Sosial, 12(3), 263–275.

Puslitdatin. (2020). Indonesia Drugs Report 2019.

Rahmawati, F. D. (2020). Analisis Program Pemberdayaan Alternatif di Kawasan Rawan Narkotika: Implikasinya Terhadap Ketahanan Keluarga. Jurnal Pengabdian Masyarakat.

Raja Gukguk, R. G., & Jaya, N. S. P. (2019). Tindak Pidana Narkotika Sebagai Transnasional Organized Crime. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 1(3), 337–351. https://doi.org/10.14710/jphi.v1i3.337-351

Santoso, Guritnaningsih A. ; Royanto, L. R. . (2017). Teknik Penulisan Laporan Penelitian Kualitatif (2nd ed.). LPSP3 UI.

Usman, W. (2018). Bunga Rampai Ketahanan Nasional. Sekolah Kajian Stratejik dan Global.

Wijayanti, D. (2018). Revolusi Mental: Stop Penyalahgunaan Narkotika. Indoliterasi.

Yulianti, B. P. ; M. B. ; S. R. ; H. S. Y. ; B. S. (2015). Evaluasi Penataan Kawasan Permukiman Kumuh (Studi Kasus : Program Peremajaan Kawasan Tegalpanggung di Kota Yogyakarta. 29(1), 6.

Bahasa Abstract

Sesuai dengan amanat Undang-Undang Narkotika Nomor 35 Tahun 2009, masyarakat memiliki hak dan kewajiban dalam melakukan upaya pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) di lingkungannya. Melalui penelitian ini peneliti ingin melihat bagaimana gambaran ketahanan sosial masyarakat di kawasan rawan khususnya di Kampung Muara Bahari dalam menghadapi ancaman kejahatan narkotika. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif. Pengambilan data dilakukan melalui observasi dan wawancara kepada informan yang terdiri dari tokoh masyarakat, aparat pemerintah dan aparat keamanan. Didapati hasil bahwa kondisi masyarakat di Kampung Muara Bahari memiliki kerentanan ekonomi dan sosial yang kemudian memicu timbulnya kejahatan narkotika di kawasan tersebut. Kondisi tersebut membuat masyarakat juga rentan untuk menggunakan narkotika dan juga terlibat dalam bisnis narkotika. Kondisi ketahanan sosial masyarakat di Kampung Muara Bahari secara umum masih lemah. Sebagian wilayah di Kampung Muara Bahari sudah mulai aktif melakukan upaya pencegahan dan pemberantasan secara mandiri tetapi sebagian wilayah lainnya masih pasif. Hal tersebut terlihat dalam dimensi ketahanan sosial yaitu kapasitas coping, kapasitas adaptif dan kapasitas transformatif. Kata Kunci: Narkotika, Kawasan Rawan Narkotika, Kejahatan Narkotika, Kejahatan Terorganisir, Ketahanan Sosial

Share

COinS