Abstract
Pemberian ASI merupakan usaha dan investasi yang mudah dilakukan untuk menekan angka morbiditas dan mortalitas pada bayi dan anak. Keterlambatan pemberian ASI pertama dapat diakibatkan oleh metode kelahiran yang dipilih seperti secara pervaginam atau persalinan sesar. Penelitian ini dilakukan secara cross sectional dan pendekatan kuantitatif menggunakan data SDKI 2017 untuk mengetahui hubungan antara persalinan sesar dengan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Provinsi DKI Jakarta. Sampel yang digunakan adalah wanita usia subur 15-49 tahun saat survei di Provinsi DKI Jakarta yang memiliki anak terakhir yang lahir dalam 2 tahun terakhir sebanyak 236 responden. Dilakukan analisis statistik univariat, bivariat menggunakan chi-square (CI 95%) dan analisis multivariat uji regresi logistik berganda. Hasil analisis menunjukkan ibu yang melahirkan secara persalinan sesar berisiko 0,52 [95% CI=0,27-1,01] kali lebih rendah melakukan IMD dibandingkan ibu yang melahirkan secara pervaginam. Analisis multivariat pada penelitian ini memperlihatkan bahwa ibu secara persalinan sesar berisiko 0,54 [95% CI=0,18-1,61] kali lebih rendah melakukan IMD dibandingkan ibu yang melahirkan secara pervaginam setelah dikontrol dengan variabel tingkat pendidikan, usia, dan status ekonomi. Maka disimpulkan bahwa pembuatan kebijakan dan pemberian intervensi akan bagaimana pelaksanaan dan pentingnya inisasi menyusu dini perlu dilakukan pada ibu yang memiliki tingkat Pendidikan rendah, usia dibawah 35 tahun, status ekonomi rendah, dan yang berencana melahirkan dengan metode persalinan sesar.
References
1. WHO. Ten steps to successful breastfeeding [Internet]. WHO. 2016 [cited 2022 Jun 1]. Available from: https://www.who.int/teams/nutrition-and-food-safety/food-and-nutrition-actions-in-health-systems/ten-steps-to-successful-breastfeeding
2. Gayatri M, Dasvarma GL. Predictors of early initiation of breastfeeding in Indonesia: A population-based cross-sectional survey. PLoS One. 2020;15(9):e0239446.
3. Kementerian Kesehatan RI. Profil Kesehatan Indonesia 2017. Profil Kesehat Indones 2017. 2018;100.
4. BKKBN. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI). Jakarta; 2017.
5. Kementerian Kesehatan RI. Laporan Nasional Riskesdas 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta; 2018.
6. Masitoh S, Nurokhmah S, Rizkianti A, Sugiharti. Hubungan Operasi Sesar dengan Inisiasi Menyusu Dini di Indonesia: Analisis Data SDKI 2017. Media Penelit dan Pengemb Kesehat. 2021;31(1).
7. Hobbs AJ, Mannion CA, McDonald SW, Brockway M, Tough SC. The impact of caesarean section on breastfeeding initiation, duration and difficulties in the first four months postpartum. BMC Pregnancy Childbirth. 2016;16(1):1–9.
8. WHO. WHO statement on caesarean section rates [Internet]. WHO. 2015 [cited 2022 Jun 2]. Available from: https://www.who.int/publications/i/item/WHO-RHR-15.02
9. S. Lemeshow, D.W. Hosmer, J. Klar SKL. Adequacy of sample size in health studies. W.H. Organization, Others. New York: John Willey & Sons; 1990.
10. Gedefaw G, Goedert MH, Abebe E, Demis A. Effect of cesarean section on initiation of breast feeding: Findings from 2016 Ethiopian Demographic and Health Survey. PLoS One. 2020;15(12):e0244229.
11. Lestari P. Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Kegagalan Inisiasi Menyusu Dini (Studi Kasus di RSUD Kardinah Tegal). Medica Hosp J Clin Med. 2014;2(3).
12. Ndirangu MN, Gatimu SM, Mwinyi HM, Kibiwott DC. Trends and factors associated with early initiation of breastfeeding in Namibia: Analysis of the Demographic and Health Surveys 2000-2013. BMC Pregnancy Childbirth. 2018;18(1):1–10.
13. Adhikari M, Khanal V, Karkee R, Gavidia T. Factors associated with early initiation of breastfeeding among Nepalese mothers: Further analysis of Nepal Demographic and Health Survey, 2011. Int Breastfeed J. 2014;9(1):1–9.
14. Berde AS, Yalcin SS. Determinants of early initiation of breastfeeding in Nigeria: A population-based study using the 2013 demograhic and health survey data. BMC Pregnancy Childbirth. 2016;16(1):1–9.
15. Lakew Y, Tabar L, Haile D. Socio-medical determinants of timely breastfeeding initiation in Ethiopia: Evidence from the 2011 nation wide Demographic and Health Survey. Int Breastfeed J. 2015;10(1):1–6.
16. Woldeamanuel BT. Trends and factors associated to early initiation of breastfeeding, exclusive breastfeeding and duration of breastfeeding in Ethiopia: Evidence from the Ethiopia Demographic and Health Survey 2016. Int Breastfeed J. 2020;15(1):1–13.
Recommended Citation
Widlanisia, Amanda and Siregar, Kemal N.
(2023)
"Pemodelan Statistik Hubungan antara Persalinan Sesar dengan Inisiasi Menyusu Dini di Provinsi DKI Jakarta (Analisis Data SDKI 2017),"
Jurnal Biostatistik, Kependudukan, dan Informatika Kesehatan: Vol. 3:
No.
2, Article 1.
DOI: 10.7454/bikfokes.v3i2.1039
Available at:
https://scholarhub.ui.ac.id/bikfokes/vol3/iss2/1