•  
  •  
 

Journal of Indonesian Tourism and Policy Studies

Abstract

This paper discusses how the Setu Babakan Betawi Cultural Village in marketing tourist attractions through social media. This research uses qualitative research supported by quantitative data. The data collection techniques in this final project are observation, interviews, literature study, and questionnaire. The results of this study suggest that Setu Babakan Betawi Cultural Village Activities Unit to further improve marketing especially through social media, multiply activities that are inviting many visitors, overcome negative responses that still exist in the community regarding Setu Babakan Betawi Cultural Village, and improve hospitality and conduct training for tour guides which will be provided in the future.

Bahasa Abstract

Penelitian ini membahas tentang strategi Kampung Budaya Betawi Setu Babakan dalam memasarkan tempat wisatanya melalui media sosial. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang didukung dengan data kuantitatif. Teknik pengumpulan data dalam tugas akhir ini adalah observasi, wawancara, studi pustaka, dan angket. Hasil penelitian ini menyarankan kepada Unit Pengelola Kegiatan Kampung Budaya Setu Babakan Betawi untuk lebih meningkatkan pemasaran khususnya melalui media sosial, memperbanyak kegiatan yang mengundang banyak pengunjung, mengatasi respon negatif yang masih ada di masyarakat mengenai Kampung Budaya Betawi Setu Babakan , dan meningkatkan keramahan dan mengadakan pelatihan untuk pemandu wisata yang akan diberikan di masa depan.

Share

COinS