Determinan Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Tahun 2022

Authors

Anna Triana, Kelompok Studi Kesehatan Reproduksi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas IndonesiaFollow
Ira Aulia, Departmen Manajemen Asuransi Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas IndonesiaFollow
Yolanda Handayani, Departemen Biostatistik dan Kependudukan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas IndonesiaFollow

Abstract

Kanker payudara merupakan kanker dengan angka kejadian paling tinggi di dunia maupun di Indonesia. Keterlambatan diagnosa merupakan salah satu masalah dalam penanganan kanker payudara. Padahal keterlambatan diagnosa dapat dicegah dengan rutin melakukan pemeriksaan deteksi dini kanker payudara, salah satunya yaitu pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode kuantitatif dan menggunakan desain cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi kelas ekstensi angkatan tahun 2020, 2021, dan 2022 di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik stratified sampling dengan hasil perhitungan akhir sampel sebanyak 108 responden. Pengambilan data dilakukan dengan instrumen kuesioner yang kemudian diolah menggunakan analisis uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 86,1% responden pernah melakukan SADARI, namun hanya 20,43% diantaranya yang rutin melakukan SADARI. Hasil uji statistik menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara persepsi manfaat (P=0,024) dan persepsi hambatan (P=0,001) dengan perilaku SADARI pada mahasiswi. Tidak ditemukan adanya hubungan yang bermakna antara persepsi kerentanan, persepsi keseriusan, riwayat penyakit kanker keluarga dan dukungan keluarga dengan perilaku SADARI pada mahasiwi. Diperlukan perluasan saluran dalam menyebarluaskan informasi demi meningkatkan pengetahuan mahasiswi mengenai kanker payudara dan SADARI melalui saluran-saluran informasi lain yang lebih dekat dengan keseharian.

References

1. Pangribowo S. Beban kanker di Indonesia. Pus Data Dan Inf Kesehat Kementeri Kesehat RI. 2019;1–16.

2. American Cancer Society. What Is Cancer? www.cancer.org. 2022.

3. Globocan. Cancer Incident Worlwide. Int Agency Res Cancer. 2020;23(7):323–6.

4. Globocan. Cancer Incident in Indonesia. Int Agency Res Cancer. 2020;858:1–2.

5. Andinata B, Soeratman AR, Partahi JR, Kustiati R. Kenali dan Hadapi Kanker Payudara. Jakarta: Yayasan Kanker Payudara Indonesia; 2021.

6. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2015 Penanggulangan Kanker Payudara Dan Kanker Leher Rahim. Indonesia: Kementerian Kesehatan RI; 2015.

7. American Cancer Society. American Cancer Society Guidelines for the Early Detection of Cancer. www.cancer.org. 2022.

8. Pengpid S, Peltzer K. Knowledge, attitude and practice of breast self-examination among female university students from 24 low, middle income and emerging economy countries. Asian Pacific J Cancer Prev. 2014;15(20):8637–40.

9. Mahendra D, Jaya IMM, Lumban AMR. Buku Ajar Promosi Kesehatan. Progr Stud Diploma Tiga Keperawatan Fak Vokasi UKI. 2019;1–107.

10. Priscilla V, Deviani. Persepsi Mahasiswi Tentang Kanker Payudara dan Perilakunya terhadap Pencegahan Kanker Payudara di Fakultas Keperawatan Universitas Andalas. NERS J Keperawatan. 2014;10(1):91.

11. Sarina S, Thaha RM, Nasir S. Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Sadari Sebagai Deteksi Dini Kanker Payudara pada Mahasiswi FKM Unhas. Hasanuddin J Public Heal. 2020;1(1):61–70.

12. Mihret MS, Gudayu TW, Abebe AS, Tarekegn EG, Abebe SK, Abduselam MA, et al. Knowledge and Practice on Breast Self-Examination and Associated Factors among Summer Class Social Science Undergraduate Female Students in the University of Gondar, Northwest Ethiopia. J Cancer Epidemiol. 2021;2021:1–9.

13. Handayani E. Hubungan Pengetahuan Dan Riwayat Penyakit Keluarga Dengan Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) Pada Mahasiswi Di Akademi Kebidanan Banua Bina Husada Banjarbaru Kalimantan Selatan Tahun 2016. Jurkessia. 2016;6(3):40–5.

14. Pratiwi AN. Perilaku SADARI Siswi SMAN 1 Tambun Selatan Ditinjau Dari Teori Health Belief Model Tahun 2014. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia; 2015.

15. Manuaba IAC, Manuaba IBGF, Manuaba IBG. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, dan KB untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2010.

16. Syah L aini alvin, Utami S, Juniastuti J. Bse Behavior in Young Women Based on the Theory of Health Promotion Model. Indones Midwifery Heal Sci J. 2022;6(1):49–57.

17. Tavafian SS, Hasani L, Aghamolaei T, Zare S, Gregory D. Prediction of breast self-examination in a sample of Iranian women: An application of the Health Belief Model. BMC Womens Health. 2009;9:1–7.

18. Kusumaningrum TAI, Sari NK. Aplikasi Health Belief Model pada Perilaku Mahasiswi Kesehatan Masyarakat dalam Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI). J Kesehat. 2019;11(2):1–11.

19. Afianty SD, Handayani S, Alibbirwin. Determinan Perilaku Remaja Putri Melakukan SADARI dalam Upaya Deteksi Dini Kanker Payudara. ARKESMAS. 2019;10(1):75–9.

20. Sharma M, Rhomas JA. Theoretical Foundations of Health Education and Health Promotion. Third Edit. Vol. 137, Jones & Barlett Learning, LCC. Jones and Barlett Learning; 2016.

21. Putri DI. Gambaran Perilaku Pemeriksaan Payudara sendiri (SADARI) pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2015. Jakarta; 2015.

22. Yuniar, Z. F., & Qomaruddin MB. Hubungan antara faktor personal dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri SADARI pada mahasiswi S1 kesehatan masyarakat Universitas Airlangga. J Keperawatan Muhammadiyah. 2019;4(1):74–80.

23. Khairunnissa A, Wahyuningsih S. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta, 2017. J Profesi Med J Kedokt dan Kesehat. 2018;11(2):73–80.

24. Pertama Watiningsih A, Ketut Sugiartini D, Ketut Sugiartini Program Studi DIII Kebidanan D, Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng Kota Singaraja S. Determinan Pemeriksaan Payudara Sendiri Sebulan Sekali Secara Teratur Pada Wanita Usia Subur Di Desa Kubutambahan. J Ilmu Keperawatan Matern. 2020;3(2).

25. Wulansari I, Dewi T, Yusuf NAR, Jafar CPSH. Breast Self Examination Behavior (BSE) and Related Factors in Nursing Students in Indonesia. J Keperawatan. 2022;14:351–68.

Recommended Citation

Triana, Anna; Aulia, Ira; and Handayani, Yolanda (2023) "Determinan Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Tahun 2022," Jurnal Biostatistik, Kependudukan, dan Informatika Kesehatan: Vol. 3: No. 1, Article 1.
DOI: 10.51181/bikfokes.v3i1.6385
Available at: https://scholarhub.ui.ac.id/bikfokes/vol3/iss1/1